get app
inews
Aa Text
Read Next : Polres Karawang Selidiki Kematian Mahasiswa di Apartemen PP Urban Town

Harta Karun Bawah Laut Karawang : Karang, Kapal VOC dan Harapan Nelayan Pesisir

Rabu, 10 September 2025 | 16:29 WIB
header img
Harta Karun Bawah Laut Karawang : Karang, Kapal VOC dan Harapan Nelayan Pesisir. Foto : iNewskarawang.id/Iqbal Maulana Bahtiar.

Sejarawan Portugis lainnya, João de Barros, juga mencatat nama Karawang dalam bukunya Da Asia. Ia menulis bahwa Sunda memiliki enam pelabuhan besar, salah satunya Caravam atau Karawang. Bahkan, ekspedisi Belanda pertama ke Nusantara tahun 1596 mencatat Karawang sebagai desa nelayan besar bernama Cravaon, berada di pertemuan Sungai Citarum dengan laut yang bermuara di tiga cabang.

Pada masa VOC, nama Karawang muncul berkali-kali dalam catatan harian (daghregister). Disebut sebagai Carawangh, Cravaon, atau Craoanyan, wilayah ini menjadi pintu penting bagi perdagangan, sekaligus saksi bisu pergulatan kolonial di tanah Jawa.

Harapan yang Tumbuh Kembali

Kini, laut Tangkolak perlahan menemukan kembali jati dirinya. Jika dulu menjadi lokasi eksploitasi, kini ia sedang diselamatkan lewat program Otak Jawara. Karang yang dulu diambil untuk pondasi rumah, kini justru ditanam kembali untuk pondasi kehidupan laut.

Pak Dama dan Pak Nanang berharap gugus karang Sendulang kelak bisa menjadi destinasi wisata bahari. Tidak hanya indah, tetapi juga menghidupi masyarakat pesisir. Dengan begitu, laut Karawang bukan lagi sekadar halaman belakang yang dilupakan, melainkan etalase kebanggaan daerah.

Bagi saya pribadi, perjalanan singkat ini meninggalkan pelajaran penting. Alam bisa rusak oleh keserakahan manusia, tapi ia juga bisa pulih bila dirawat dengan kesungguhan. Harta karun sejati bukanlah koin VOC atau benda antik, melainkan karang yang kembali hidup, ikan yang kembali berenang, dan harapan masyarakat yang kembali tumbuh.

Dan suatu saat nanti, jika diberi kesempatan kembali, saya berjanji tak hanya melihat dari permukaan, tetapi ikut menyelam, menyapa lebih dekat keindahan karang yang kini tumbuh kembali di laut Karawang.

Editor : Frizky Wibisono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut