KARAWANG, iNewsKarawang.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karawang mencatat sebanyak 7.937 remaja putri di Kabupaten Karawang menderita anemia, 543 diantaranya mengidap anemia berat.
Data tersebut berdasarkan hasil screening 14.275 siswi kelas 7 hingga kelas 10 pada Bulan Januari sampai Februari 2023 yang dilakukan Dinkes bersama Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Karawang.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat pada Dinkes Karawang, Nurmala Hasanah menuturkan, dari hasil screening pemeriksaan 14.275 siswi kelas 7 dan 10, 7.937 siswi diantaranya mengidap anemia.
"Dari 7.937 siswi itu ada 3.664 siswi anemia ringan, 3.368 siswi anemia sedang dan juga 543 siswi anemia berat," ungkapnya. Rabu,(1/32023)
Menurut Nurmala, faktor penyebab anemia pada remaja putri bisa disebabkan oleh asupan makanan yang kurang baik, diet yang tidak sesuai, kekurangan vitamin dan mineral dan menstruasi yang berlebihan.
"Tapi, yang paling parah dan bisa dikatakan berat itu jika dikarenakan penyakit infeksi kronis, infeksi parasit seperti malaria, TB dan cacing," jelasnya
Masih kata Nurmala, para siswi yang terdeteksi mengidap anemia ringan dan sedang diberikan pil vitamin seminggu sekali selama sebulan.
"Setelah 1 bulan kita akan cek ulang HB-nya, apakah membaik atau tidak," katanya
Tidak hanya itu, Nurmala juga mengatakan bahwa pihaknya telah merujuk para siswi yang mengidap anemia berat ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Takutnya bukan hanya anemia atau kekurangan gizi besi. Barangkali ada penyakit lain, jadi kita akan langsung rujuk ke rumah sakit," pungkasnya
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait
