KARAWANG, iNewskarawang.id - Dinas Sosial menyebut ada sindikat yang sengaja membuang orang terlantar ke Kabupaten Karawang. Hal itu terbukti banyaknya gelandangan pengemis (gepeng) dan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) yang berkeliaran.
Diungkapkan Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial pada Dinas Sosial Kabupaten Karawang Yopie PS, kepada pewarta, Selasa,(2/7/2024) bahwa jumlah orang terlantar di Karawang kian hari kian bertambah.
"Masih marak dan susah dikendalikan. Ditahun ini saja kita sudah menangani 25 anak terlantar, 35 lansia terlantar, 11 ODGJ dan 76 Gepeng," Ungkap Yopie.
Terkait buangan odgj yang masuk ke Karawang, tambah Yopie, hal tersebut harus dikontrol serta penjagaan diwilayah perbatasan oleh pihak aparatur penegak hukum (APH).
"Soal ini sebenarnya bukan di ranah kita. Kita hanya penanganan, kalau pun ada odgj yang dibuang, misal dari tetangga (Kabupaten sebelah) itu seharunya bisa dihadang jika memang ada pengawasan ketat di titik-titik lokasi yang memang strategis jadi tempat pembuangan odgj di Karawang," Jelasnya.
Ia juga menyebut jika persoalan ini bukan hanya ditangani oleh Dinsos saja, melainkan semua pihak harus ikut serta terkait pengawasan dan kontrol baik itu odgj maupun orang terlantar di Karawang.
Oleh sebab itu, Ia berharap semua stakeholder mampu ikut serta dalam menangani persoalan tersebut.
"Ya semoga semuanya paham dan ngerti aturan serta alurnya. Sebab, Enggak bisa kalau kita sendiri dan Enggak semua urusan orang terlantar atau odgj kita yg tangani," Tandasnya.
Editor : Frizky Wibisono