Punya sederet fakta unik pada Gedung Pancasila yang terletak di Jalan Taman Pejambon, Senen, Jakarta Pusat.
Sebab Gedung ini pernah jadi tempat memperingati Hari Lahir Pancasila yang diperingati tiap 1 Juni dan kini jadi situs wisata sejarah.
Bangunan bersejarah bernuansa putih milik Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (RI) tersebut digunakan untuk menyelenggarakan kegiatan, acara, atau upacara diplomatik resmi.
Di samping itu, ada fakta-fakta menarik Gedung Pancasila, seperti dirangkum dari beberapa sumber.
Dibangun di era 1800-an
Fakta menarik Gedung Pancasila di urutan pertama adalah bangunan ini dibuat pada era 1800-an. Gedung ini dibangun pada tahun 1830-an sebagai rumah kediaman untuk Hertog Bernhard, Panglima Angkatan Perang Kerajaan Belanda yang berasal dari Jerman.
Setelah periode kemerdekaan, pada awal 1950, gedung tersebut lalu dialihkan kepada Departemen Luar Negeri dan kemudian kepada Kementerian Luar Negeri RI.
Nama awalnya bukan Gedung Pancasila
Fakta lainnya bahwa nama awal bangunan ini bukanlah Gedung Pancasila. Mulanya, bangunan ini dinamakan Rumah kediaman Hertog Bernhard: Volksraadgebouw atau Gedung Volksraad. Namanya diganti menjadi Gedung Pancasila pada 1 Juni 1964.
Tempat penyusunan Piagam Jakarta dan UUD 1945
Bangunan ini bersejarah. Jadi, fakta Gedung Pancasila ini merupakan tempat penyusunan rancangan Piagam Jakarta dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebelum proklamasi kemerdekaan.
Jadi tempat upacara peringat Hari Lahir Pancasila
Pada era Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Gedung Pancasila menjadi tempat diselenggarakannya upacara peringatan Hari Lahir Pancasila ke-72 pada 1 Juni 2017. Upacara peringatan ini merupakan yang pertama kalinya digelar setelah 71 tahun kemerdekaan Republik Indonesia.
Editor : Boby
Artikel Terkait