3. Mengembalikan Anggaran Seperti Semula
Tidak bisa dipungkiri kalau anggaran di bulan Puasa lebih besar dibandingkan dengan bulan biasanya. Namun jangan sampai keterusan, anggaran yang Anda keluarkan pada bulan berikutnya jangan sampai sama besarnya dengan anggaran di bulan Puasa.
Oleh karena itu, fokuslah untuk mengembalikan budget bulanan ke sedia kala, sesuai standar dan kebutuhan yang tidak dilebih-lebihkan.
4. Tahun Ajaran Baru Anak
Seusai lebaran, artinya tiga bulan lagi menuju tahun ajaran baru. Bagi para orang tua, ini adalah salah satu momen pengeluaran terbesar lainnya. Mulai dari pendaftaran sekolah, biaya ujian dan SPP, hingga membeli perlengkapan sekolah yang baru untuk anak. Apalagi kebiasaan bersekolah daring, menjadikan gadget seperti laptop atau HP menjadi salah satu kewajiban punya bagi anak.
5. Bisnis atau Investasi
THR Lebaran masih sisa banyak? Bagi Anda yang ingin mencoba berbisnis tapi nggak jadi-jadi, baik karena kesibukan atau karena halangan modal, sekarang bisa jadi waktu yang tepat untuk memutar uang tersebut jadi modal bisnis.
Selain berbisnis, Anda juga bisa menggunakan uangnya untuk mencoba berinvestasi agar bisa mendapatkan dana lebih di masa depan. Bisa dimulai dari yang minim risiko seperti reksa dana pasar uang, obligasi milik pemerintah, hingga investasi emas.
Namun, perlu diingat bahwa memulai investasi sama artinya dengan perlu tahu bahwa ada risiko yang bisa membuat investasi tersebut gagal. Tidak ada cara instan atau cepat untuk mendapatkan uang dari investasi. Maka dari itu, penting untuk mengenali dan mempelajari instrumen investasi yang digunakan.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait