KARAWANG, iNewsKarawang.id - Ketua Akuatik Indonesia Kabupaten Karawang, Ruslan Abdul Gani mengatakan, Kabupaten Karawang belum memliki fasilitas kolam renang berstandar nasional dan internasional.
"Fasilitas kolam renang yang berstandar Nasional dan Internasional sangat dibutuhkan untuk cabang olahraga (cabor) renang guna mendulang prestasi atlit renang, baik di tingkat nasional maupun internasional, "ungkap Ruslan pada Kamis (29/02/ 2024).
Ruslan menilai pada cabang olahraga renang ini belum memiliki banyak potensi luar biasa. Terlebih, jumlah klub yang tergabung dengan akuatik Karawang jumlahnya sudah mencapai 35 klub dan setiap klub membawahi sekitar 100 sampai 180 orang (atlet).
"Animo masyarakat Karawang ini setelah banyak kolam renang itu makin banyak antusiasnya mendirikan klub. Kami wadahi di akuatik ini, mudah-mudahan menjadi embrio untuk kedepannya," lanjutnya.
Selain itu, Ruslan juga melihat potensi dari prestasi yang dimenangkan atlet-atlet Karawang. Meskipun jumlah prestasinya belum banyak, tetapi terbilang cukup bergengsi. Kompetensi cabor renang di tingkat Jawa Barat terkategori sangat sulit karena sangat kompetitif.
Ruslan mencontohkan, Akuatik Karawang ketika Porda mendapatkan medali perak dan perunggu sub Akuatik renang indah. "Terbaru, salah satu atlet kami mewakili Karawang di O2SN tingkat nasional," katanya.
Ruslan menambahkan, jika Karawang tidak mempersiapkan sarana olahraga berstandar nasional dan internasional, kita tidak akan mampu bersaing. Mudah-mudahan Pemerintah Daerah, KONI, stacholder lainnya terus mendukung supaya Karawang bisa bersaing," pungkasnya.
Editor : Boby
Artikel Terkait
