get app
inews
Aa Read Next : Kehilangan 9 Pemain Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2023, Kabarnya Shin Tae-yong Ngamuk?

Disebut Sebut Gegara FIFA,  9 Negara yang Batal Tampil di Piala Dunia U-20

Senin, 03 April 2023 | 21:12 WIB
header img
Berikut 9 negara yang batal tampil di Piala Dunia U-20 gara-gara FIFA, Israel jadi negara ke-10? (Foto: UEFA.com)

JAKARTA, iNewsKarawang.id -  FIFA selaku Federasi Sepakbola Dunia tertinggi memiliki berhak untuk mengatur apa pun yang mereka mau. Terlebih 9 negara yang batal tampil di Piala Dunia U-20 gara-gara FIFA.

Namun bagi FIFA bisa mengubah komposisi tim dalam sebuah turnamen, termasuk ajang Piala Dunia U-20. Timnas Israel U-20 yang dinyatakan lolos ke Piala Dunia U-20 2023 lewat jalur kualifikasi, bisa saja dianulir keikutsertaannya oleh FIFA.

Timnas Israel U20 bisa dilarang tampil di Piala Dunia U-20 2023 jika FIFA menilai serangan tentara Israel ke final Piala Liga Palestina tengah pekan lalu sebagai pelanggaran. Sebelum Israel yang berpotensi terkena hukuman, ada sembilan negara yang batal tampil di Piala Dunia U-20 gara-gara FIFA.

Berikut 9 negara yang batal tampil di Piala Dunia U-20 gara-gara FIFA:

9. Nigeria (Piala Dunia U-20 1991 dan 1995)

Nigeria sejatinya lolos ke Piala Dunia U-20 1991 dalam statusnya sebagai tuan rumah. Namun, status itu dicabut setelah Federasi Sepakbola Nigeria (NFF) dinyatakan melakukan pemalsuan pemain umur. Status tuan rumah kemudian diberikan kepada Portugal yang kemudian keluar sebagai juara Piala Dunia U-20 1991.

Kemudian pada 1995, Nigeria lagi-lagi gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Penyebabnya karena wabah meningitis sedang menyerang Nigeria dan FIFA pun melempar tuan rumah Piala Dunia U-20 kepada Qatar.

8. Yugoslavia (Piala Dunia U-20 1993)

Yugoslavia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 1993 karena konflik internal dalam negeri. Saat itu, FIFA memberikan jatah tuan rumah kepada Australia dan Brasil yang keluar sebagai juara Piala Dunia U-20 1993).

7. Irak (Piala Dunia U-20 2003)

Irak sedianya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2003. Namun, status Irak digantikan Uni Emirat Arab setelah negara mereka mendapat serangan dari Amerika Serikat. Saat itu, Timnas Brasil U-20 finis sebagai kampiun Piala Dunia U-20 2003.

6. Indonesia (Piala Dunia U-20 2023)

Indonesia merupakan negara yang paling gres ketimbang kontestan lain. Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 setelah ada beberapa kepala daerah yang menolak kehadiran Timnas Israel U-20.

Saat ini FIFA sedang mencari tuan rumah alternatif pengganti Indonesia. Kabarnya, status tuan rumah bakal diberikan FIFA kepada Argentina.

5. Italia (Piala Dunia U-20 2021)

FIFA membuat keputusan tegas dengan membatalkan Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia. Penyebabnya karena Covid-19 masih melanda dunia saat itu. Alhasil, Timnas Italia U-20 yang dinyatakan UEFA lolos ke Piala Dunia U-20 2021 harus batal beraksi.

Saat itu, Italia U-20 lolos karena memiliki koefisien tertinggi keempat. UEFA mengambil koefisien sebagai tolok ukur kelolosan karena gagal menggelar Piala Eropa U-19 2020, juga efek pandemi Covid-19.

4. Belanda (Piala Dunia U-20 2021)

Belanda juga lolos lewat jalur koefisien. Belanda mengoleksi 19.000 poin dan menempati posisi kelima di Eropa.

3. Inggris (Piala Dunia U-20 2021)

Inggris juga mengalami nasib yang sama. Skuad The Three Lions batal tampil meski sebelumnya dinyatakan lolos ke Piala Dunia U-20 2021. Inggris lolos setelah meraup 23.833 poin.

2. Prancis (Piala Dunia U-20 2021)

Prancis menempati posisi dua dengan koefisien tertinggi saat itu, yakni 24.000 angka. Kegagalan itu coba dibalas Prancis dengan menjadi kampiun Piala Dunia U-20 2023.

1. Portugal (Piala Dunia U-20 2021)

Nasib apes dialami Portugal yang memiliki koefisien tertinggi pada 2021, yakni 25.222 poin. Sebab, Portugal gagal lolos ke Piala Dunia U-20 2023 setelah rontok di kualifikasi awal.

Editor : Boby

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut