JAKARTA, iNewsKarawang.id - Perjalanan spiritual seseorang dalam menemukan keyakinan yang dianut memang seringkali tidak terduga dan akhirnya dijadikan sebuah inspirasi. Seperti kisah mualaf bernama Alfie Best Jr, seorang miliuner muda yang juga petinju dan figur publik di Inggris.
Ia merupakan putra dari pengusaha sukses tersohor Alfie Best. Mulanya Alfie Best Jr dan sang ayah muncul di sebuah program televisi, dan dirinya juga mencoba peruntungan di ring tinju.
Baru-baru ini Alfie Best Jr memutuskan menjadi seorang Muslim dengan cara yang cukup menarik, yakni saat sedang berlibur dengan teman-temannya, ibu salah satu temannya mengucapkan kalimat syahadat.
Ketika itu mereka sedang berlibur dengan tur menggunakan helikopter, kemudian saat ibu temannya ingin mengucapkan kalimat syahadat, mereka pergi ke masjid. Dia merasa ada kekuatan yang luar biasa besar sehingga menerima Islam dalam hidupnya
Sebelumya Alfie adalah seorang non-Muslim, namun kurang taat dengan perintah agama yang dianutnya itu. Dalam menjalani kehidupan, ia seperti kehilangan arah dan merasa tidak ada yang membimbing.
"Dulunya aku seorang non-Muslim. Aku tidak terlalu religius, tetapi tetap menjadi seorang yang beragama saat itu. Aku merasa ada sesuatu yang hilang dan tidak pernah merasa ada orang yang bisa menasihati mengenai apa yang harus dan tidak boleh dilakukan, dan bimbingan hidup yang nyata," cerita Alfie, dikutip dari kanal YouTube Renungan Kalbu, Rabu (15/2/2023).
Pertama kalinya secara mendadak ia pergi ke masjid dan menyaksikan ibu dari temannya mengucap dua kalimat syahadat. Sejak saat itu, Alfie mulai tertarik mempelajari Islam.
"Aku pergi ke masjid sekali dengan salah satu teman, dan ibunya mengucapkan syahadat, dan aku masuk (ke masjid itu). Aku sangat open-minded dan sebenarnya sangat tertarik dengan kesuluruhan tentang Islam," jelasnya.
Baginya, ajaran agama Islam yang terlihat begitu melibatkan Tuhan sebagai pembimbing umat manusia hingga menjadikannya sebuah kepercayaan yang terus menuntun umatnya ke jalan benar. Itu yang membuatnya begitu tertarik dengan Islam.
"Islam menjadi sebuah agama dengan bimbingan Tuhan yang membuat pengikutnya mungkin tidak salah, jadi itu selalu menarik minatku lebih dari agama lain," sambungnya.
Ketika menyaksikan pengucapan syahadat dari ibu temannya dan memasuki masjid, Alfie merasakan sebuah ketenangan yang pertama kali dirasakannya. Perasaan yang selama ini dicarinya, sesuatu yang menurutnya selama ini hilang dari hidupnya.
"Aku menyaksikan ibu temanku mengucapkan syahadat, dan aku merasakan sesuatu di masjid yang belum pernah aku rasakan di tempat lain. Aku pikir mungkin ini sesuatu yang hilang," ujarnya.
Alfie pun mengambil kitab suci Alquran dan terus berusaha memahaminya. Dari apa yang dipelajari, dia makin menyadari betapa agama Islam selalu membimbing umatnya menjadi manusia yang baik.
"Jadi aku mengambil Alquran dan mulai membacanya. Awalnya aku tidak begitu mengerti, tapi setelah bisa membaca dan memahami, aku berpikir, 'Wow betapa bagusnya Islam sebagai sebuah komunitas dan memberikan bimbingan yang baik'."
Ditambah lagi, Alfie yang mulai melaksanakan sholat juga merasakan banyak manfaat yang didapatnya. Ketenangan pikiran, hati, serta kebahagiaan yang selama ini dicarinya selalu didapatkannya usai melaksanakan sholat.
Dia merasakan sebuah sensasi aneh. Sholat selalu berhasil menjernihkan perasaannya ketika dilanda kecemasan.
"Aku merasa sangat senang bangun di pagi hari dan berdoa (Sholat Subuh) itu menghilangkan stres. Ketika bekerja siang hingga malam, aku tidak bisa menjelaskannya, tapi setelah sholat seperti lega, seperti telah menyelesaikan sesuatu yang penting. Saat mengalami kecemasan, setelah sholat rasanya menjadi jernih lagi," pungkas Alfie Best Jr.
Wallahu a'lam bisshawab.
Editor : Boby