KARAWANG, iNewskarawang.id - Fakultas Psikologi Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan tema 'BE SMART' di Pondok Pesantren Darul Ilmi Wal Amal (DIWA) Mekarbuana Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang.
Dekan Fakultas Psikologi Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang, Cempaka Putrie Dimala mengatakan jika terdapat dua agenda Kegiatan dalam PKM ini yaitu memberikan edukasi tentang Membangun Kesehatan Mental yang Optimal kepada Masyarakat Desa Mekarbuana dan para guru serta santri Pondok Pesantren Darul Ilmi Wal Amal (DIWA).
Lanjutnya, dalam kegiatan Bertumbuh Bersama dalam Membangun Kesehatan Mental yang Optimal (BE SMART) ini diharapkan mampu memberikan solusi kepada masyarakat Desa Mekarbuana dan para guru serta santri dalam upaya mengelola dan membangun Kesehatan Mental dalam menghadapai perubahan karakter masyarakat di era Society 5.0.
"ketika seseorang memiliki kesehatan mental yang baik, mereka cenderung lebih produktif, fokus, dan efisien dalam menjalankan pekerjaan atau tugas sehari-hari," Ungkap Cempaka.
Sementara itu, Koordinator PKM Fakultas Psikologi UBP Karawang, Anggun Pertiwi menambahkan, bukan hanya memberikan edukasi pihaknya juga kali ini bersama pengurus Ponpes serta para santri melakukan kegiatan penanaman 200 pohon dilingkungan pesantren dan wilayah Kawasan hutan Sanggabuana.
"Dari program Kecendikiawanan dengan penanaman pohon ini diharapkan membantu mengembalikan ekosistem hutan yang rusak akibat deforestasi, menjaga dan melestarikan hutan bagi generasi mendatang, memberikan tempat untuk edukasi, penelitian, dan rekreasi yang berkelanjutan, selain itu Pohon berperan dalam menciptakan kembali habitat alami bagi flora dan faunakhususnya di wilayah Hutan Sanggabuana Karawang" Tuturnya.
Pengelola Pondok Pesantren Darul Ilmi Wal Amal (DIWA). H. Anwar Musaddad mengapresiasi atas sejumlah kegiatan PKM yang menurutnya berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.
"Kegiatan PKM UBP Karawang sangat bermanfaat sekali bagi para Guru dan Santri dalam membangun karakter individu yang memiliki kesehatan mental yang kuat dalam menghadapi tantangan dimasa depan," Tandasnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait
