BANDUNG, iNewsKarawang. id-Surat edaran tentang Studi Tour pada Satuan Pendidikan diterbitkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin.
Surat edaran tersebut dilakukan menyusul peristiwa kecelakaan maut bus terguling di Ciater, Subang, dan sudah ditandatangani Minggu (12/5/2024).
Bey mengimbau study tour dilaksanakan di dalam kota di wilayah Jabar. Pihaknya menyarankan satuan pendidikan melakukan kunjungan ke pusat perkembangan ilmu pengetahuan, pusat kebudayan dan destinasi wisata edukatif lokal. "Tujuannya agar mendukung pertumbuhan ekonomi lokal di Jawa Barat," papar Bey.
Dalam surat tersebut Bey juga meminta kegiatan study tour memperhatikan asas kemanfaatan serta keamanan bagi seluruh peserta didik, guru, dan tenaga kependidikan.
Untuk itu perlu memperhatikan kesiapan awak kendaraan, keamanan jalur yang akan dilewati, serta berkoordinasi dan mendapatkan rekomendasi dari dinas perhubungan kabupaten dan kota terkait kelayakan teknis kendaraan.
"Satuan pendidkan dan yayasan yang akan menyelenggarakan study tour, diimbau melakukan koordinasi dengan memberikan surat pemberitahuan kepada dinas pendidikan sesuai kewenangannya," tambah Bey.
Surat edaran ini, lanjut dia, diterbitkan terkait masa kenaikan kelas dan akhir tahun pelajaran serta liburan sekolah yang sudah dekat.
"Biasanya, satuan pendidikan di Jawa Barat melaksanakan study tour, mulai dari jenjang pra sekolah, jenjang pendidikan dasar dan pendidikan menengah," ungkapnya.
Surat edaran itu ditujukan kepada Bupati dan Wali Kota se Jawa Barat, serta Kepala Kantor Kementerian Agama kabupaten dan kota.
Editor : Boby
Artikel Terkait