BRASIL, iNewsKarawang.id - Setelah dua tahun acara diredam atau dibatalkan karena pandemi Covid, negara-negara di seluruh dunia telah merayakan Tahun Baru.
Perayaan telah berlangsung di pantai timur Amerika Serikat (AS), dan di Brasil, Argentina, dan Karibia.
Di tempat berbeda seperti kota-kota di Eropa, Afrika, dan Asia juga mengadakan pesta kembang api yang menandai awal tahun 2023.
Dikutip BBC, di China, kerumunan besar berkumpul untuk memanfaatkan pembatasan yang baru-baru ini dicabut.
Sampai saat ini, negara tersebut telah mengikuti pendekatan nol-Covid, terus memberlakukan penguncian yang ketat bahkan ketika negara-negara lain tampaknya kembali normal.
Namun, penyakit ini melonjak di seluruh negeri, dan banyak tempat memberlakukan pembatasan perjalanan bagi pelancong dari China - Australia menjadi yang terbaru yang melakukannya.
Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen, menggunakan pidato Tahun Barunya untuk menawarkan bantuan kepada China guna memerangi lonjakan kasus Covid baru-baru ini.
Di London, ada pertunjukan drone sebagai bagian dari penghormatan kepada mendiang Ratu Elizabeth.
Sedangkan di Edinburgh, ribuan orang menikmati perayaan Hogmanay penuh pertama dalam tiga tahun.
Ada juga penghargaan untuk Ukraina yakni London Eye menyala dengan warna biru dan kuning, warna bendera Ukraina.
Sementara, itu perang terus berlanjut di Ukraina. Di Ukraina, konflik dengan Rusia berlanjut ketika peringatan serangan udara terdengar tak lama setelah tengah malam dan ada serangan lebih lanjut di Kyiv. Tidak ada laporan cedera.
Itu terjadi tak lama setelah pidato tahun baru dari Presiden Vladimir Putin dan Presiden Volodymyr Zelenksy.
Putin menyampaikan pidato Tahun Baru diapit oleh tentara berseragam lengkap, mengatakan masa depan negara dipertaruhkan.
Pemimpin berusia 70 tahun itu memuji upaya mereka sejak invasi diluncurkan pada Februari, dan memberi tahu mereka bahwa "kebenaran sejarah" ada di pihak mereka.
Sedangkan Zelensky berbicara kepada orang Rusia dalam bahasa mereka sendiri, memberi tahu mereka bahwa presiden mereka "bersembunyi di belakang Anda, dan dia membakar negara dan masa depan Anda".
Dan dia berjanji kepada Ukraina bahwa pasukannya akan bertempur sampai "kemenangan".
"Kami berjuang sebagai satu tim - seluruh negara, semua wilayah kami. Saya mengagumi kalian semua. Saya ingin berterima kasih kepada setiap wilayah Ukraina yang tak terkalahkan," katanya.
Di sisi lain, Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-Un, berjanji akan meningkatkan produksi senjata nuklir secara signifikan. Dia juga menguji rudal balistik pertamanya tahun ini lebih awal pada Hari Tahun Baru.
Kroasia memulai tahun 2023 dengan mata uang baru, bergabung dengan zona euro. Selain itu, Kroasia juga bergabung dengan zona Schengen, di mana orang dapat bepergian tanpa kontrol perbatasan.
Editor : Boby
Artikel Terkait