Ke depan, bupati berjanji akan membangun RSUD kelas C di Kecamatan Rengasdengklok Karawang dengan anggaran Rp240 miliar.
"Pematangan lahan tahun ini sudah saya tandatangani Rp30 miliar untuk di tahun ini, dan kurang lebih Rp240 miliar selesai di tahun 2024," tuturnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT VIM, G. Samuel Sam menyampaikan sampai saat ini baik los dan kios di Pasar Proklamasi Rengasdengklok dari 928 unit sudah 633 unit yang sudah dipesan oleh pedagang.
"Saat ini masih dalam proses pengajuan kreditnya kepada bank mitra pembayaran. Dan sebagai jaminan, kita saat ini sudah ada 409 unit sertifikat pecahan dari surat sertifikat HGB Induk yang akan diserahkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Karawang kepada PT VIM," ujarnya.
Ia juga mengimbau kepada para pedagang yang akan mengisi Pasar Proklamasi Rengasdengklok Karawang untuk segera menyelesaikan berkas administratif kredit pembiayaan kios dan los kepada bank mitra pembayaran agar proses pengajuan kreditnya bisa berjalan dengan lancar.
"Karena salah satu syarat utama untuk mengisi Pasar Proklamasi Rengasdengklok harus sudah lunas atau sudah akad kredit dengan pihak perbankan. Jadi diharapkan dari simbolis penandatangan akad kredit pembiayaan hari ini, akan ada keberlanjutan oleh para pedagang lainnya," pungkasnya.
Editor : Faizol Yuhri
Artikel Terkait
