Bahasa sunda sebagai salah satu identitas masyarakat Jawa Barat, dikatakan Sub Koordinator pengembangan kebudayaan, Neni Martini, bisa dilestarikan melalui pergaulan sehari-hari, dan juga bahasa pengantar dalam upacara adat masyarakat.
"Dalam upaya melestarikan dan mempertahankan bahasa Sunda bisa dimulai dari lingkungan keluarga dan aparat desa diharapkan dapat menjadi benteng pelestarian Bahasa Daerah," jelasnya
Selain itu perlu juga diharapkan bahasa sunda tersebut diterapkan dalam bidang kesenian. Misalnya dari kesusastraan, pertunjukan hingga seni musik.
"Pelestarian juga bisa dilakukan melalui lagu seperti lagu Doel Sumbang yang sekarang sedang viral," tutupnya.
Editor : Faizol Yuhri
Artikel Terkait