get app
inews
Aa Text
Read Next : Peristiwa Unik dan Aneh! Pria India dan Seekor Ular Saling Gigit, tapi Ularnya yang Mati

Terkait Pernyataan yang Menghina Nabi Muhammad, Warga Muslim Pakistan dan India Lakukan Aksi Protes

Rabu, 08 Juni 2022 | 20:45 WIB
header img
Protes atas penghinaan terhadap Nabi Muhammad di Kolkata, India, 7 Juni 2022. (Foto: Reuters)

Samiul Haq Swati, pemimpin partai Islam Pakistan, Jamiat Ulema-e-Islam (JUI) di tingkat lokal, mengatakan. “Merupakan tanggung jawab pejabat-pejabat Pakistan untuk mengusir Komisioner Tinggi India dan memanggil pulang Komisioner Tinggi kita dari India. Pemerintah harus memboikot India secara ekonomi dan diplomatik. India seharusnya diisolasi dari dunia untuk membuatnya sadar bahwa menghina nabi kami merupakan kejahatan keji. Pernyataan ini memicu sentimen warga Muslim di seluruh dunia. Hati kami pedih.”

Kemarahan memuncak sejak pekan lalu setelah dua juru bicara partai yang berkuasa itu, Nupur Sharma dan Naveen Jindal, menyampaikan pernyataan-pernyataan yang dinilai sebagai penghinaan.

Partai pimpinan Modi tidak mengambil tindakan apapun terhadap kedua tokoh itu hingga hari Minggu (5/6/2022) ketika akhirnya muncul protes diplomatik. Qatar dan Kuwait telah memanggil duta besar India di negara itu untuk menyampaikan nota protes.

Kemarahan memuncak sejak pekan lalu setelah dua juru bicara partai yang berkuasa itu, Nupur Sharma dan Naveen Jindal, menyampaikan pernyataan-pernyataan yang dinilai sebagai penghinaan.

Pernyataan kontroversial itu disampaikan menyusul meningkatnya aksi kekerasan yang menarget kelompok minoritas Muslim di India yang dilakukan oleh warga nasionalis Hindu, yang menjadi semakin berani dengan sikap diam Modi melihat serangan-serangan itu; bahkan sejak ia pertama kali terpilih pada 2014.

Kementerian Luar Negeri Indonesia juga “mengutuk keras pernyataan” tersebut dan mengatakan telah mengirim pesan kepada Duta Besar India di Jakarta.

Editor : Boby

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut