Bagi juara Formula E 2016-2017 tersebut, Sirkuit Formula E Jakarta terbilang sempit. Namun, dia justru senang dengan hal tersebut karena sudah menjadi ciri khas Formula E.
Pembalap berpaspor Brasil itu menyatakan, sesi latihan bebas akan menjadi sangat krusial. Dia pun berharap temuan di simulator sesuai dengan yang ada di sirkuit nantinya.
“Lintasannya sangat sempit dan teknis. Hal itu mewakili semua hal tentang Formula E dan lintasan jalan raya. Pada titik ini, kami sudah mempersiapkan diri di simulator. Namun, kami masih harus memastikannya saat sesi latihan bebas,” ujarnya.
Mantan pembalap tim Audi ABT itu berharap, memulai dari baris terdepan. Apalagi, kecepatan Mercedes-EQ Silver Arrow 02 yang digunakannya pada musim ini, sudah terbukti. Jadi, itu akan menguntungkannya dalam balapan nanti.
“Sepanjang musim ini, kami telah menunjukkan kecepatan yang sangat bagus. Kami yakin dapat bersaing di lini terdepan. Hal itu menjadi target pada akhir pekan ini,” pungkas Di Grassi.
Editor : Boby