get app
inews
Aa Text
Read Next : BPBD Jabar Sebut Dampak Gempa Sumedang, 500 Warga Masih Mengungsi dan 486 Bangunan Rusak

3 Pekerja Pabrik Kulit di Sumedang Tewas Mengenaskan, usai Tenggelam di Kubangan Limbah

Minggu, 16 Maret 2025 | 22:43 WIB
header img
Pekerja Pabrik Kulit di Sumedang Tewas (foto: dok Okezone)

SUMEDANG, iNewsKarawang.id-Tersiar kabar, sebanyak tiga pekerja pabrik PT ASI tewas, diduga terpeleset ketika memperbaiki mesin dan tenggelam di kubangan limbah. 

Pereistiwa mengenskan itu terjadi 
 di Jalan Raya Parakanmuncang kilometer (KM) 02 Nomor 53, tepatnya di wilayah Desa Sindanggalih, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.  

"Ketiga pekerja pabrik yang meninggal itu, merupakan teknisi dan sedang bertugas memperbaiki mesin yang rusak,"ungkap Kasat Reskrim Polres Sumedang, AKP Uyun Saeful Uyun saat ditemui di area pabrik pada Minggu (16/3/2025). 

Menurut Uyun, ketiga orang ini merupkan teknisi di pabrik, kemudian bekerja saat perbaikan mesin karena saluran daripada pipa limbah kulit kondisi macet korban memperbaiki.

Dijelaskan Uyun, menurut keterangan dari saksi di area pabrik, ketika yang bersangkutan hendak naik ke atas, salah seorang korban terpeleset dan jatuh ke bawah sumur penampungan limbah. 

"Yang lainnya coba menolong tapi akhirnya tidak bisa tertolong, karena saluran pipa itu mungkin tertimpa jadi keluar limbahnya hingga menutupi terhadap korban-korban ini," ucapnya. 

Mengetahui seorang rekannya terpeleset, kedua korban lainnya mencoba menyelamatkan tapi justru ikut terjatuh ke dalam sumur penampungan limbah. 

"Tiga-tiganya (korban) tidak berbarengan (saat jatuh terpeleset), jadi saling tolong-menolong, tarik-menarik masuk ke dalam," bebernya. 

"Akhirnya yang bersangkutan (ketiga korban) meninggal dunia karena tenggelam di kubangan lumpur daripada bekas buangan limbah," pungkasnya.

Editor : Boby

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut