Viral Seorang Warga Karawang Sakit Harus Ditandu Tanpa Kendaraan Gegara Jalan Rusak dan Berlumpur

KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Seorang pria bernama Sarifudin (40), warga Karawang, Jawa Barat, mengalami kondisi mendadak lemas hingga tak bisa berjalan. Karena akses jalan yang rusak dan berlumpur, warga terpaksa mengevakuasinya menggunakan tandu darurat.
Momen evakuasi itu direkam oleh warga dan viral di media sosial. Dalam video yang beredar, terlihat warga bahu-membahu membawa Sarifudin menggunakan tandu rakitan dari bambu dan sarung, melewati jalan berlumpur yang sulit dilalui kendaraan.
Kepala Desa Karyabakti, Kecamatan Batujaya, Aji Amin Tisna, membenarkan kejadian tersebut. “Betul, itu warga saya yang sakit. Mendadak lemas dan gak bisa jalan, semacam gejala stroke,” ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (20/2/2025).
Menurut Aji, peristiwa itu terjadi pada Rabu (19/2) sekitar pukul 15.00 WIB. Ia menjelaskan bahwa jalan rusak dalam video tersebut bukan berada di wilayahnya, melainkan di Desa Baturaden, Kecamatan Batujaya.
"Itu jalan pintas sekitar 600 meter menuju puskesmas. Kalau musim hujan memang sulit dilalui kendaraan karena tanahnya becek. Alternatifnya lewat Karyabakti, tapi jaraknya lebih jauh, sekitar satu kilometer,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Baturaden, Rano Karno, mengonfirmasi bahwa jalan tanah dalam video tersebut memang belum pernah dibangun.
“Jalan itu berada di area tambak dan sering digunakan warga sebagai jalan pintas menuju Pasar Batujaya,” katanya.
Namun, Rano memastikan bahwa pembangunan jalan sudah masuk dalam rencana pemerintah daerah.
"Saat musrenbang kemarin, sudah direncanakan tahun ini akan dibangun oleh Pemkab,” pungkasnya.
Editor : Frizky Wibisono