KARAWANG, iNewsKarawang.id - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Karawang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) pengamatan, peramalan dan pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) bagi kelompok tani di Karawang.
Diungkapkan Kabid Perkebunan dan Perlindungan Tanaman Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang Dadan Danny, kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk pengamanan tanaman dari bencana hidrometeorologi dan hama.
"Saat ini, kegiatan baru menyasar 30 Poktan di 15 Wilayah UPTD PP Kecamatan di Karawang yang memang wilayahnya rawan akan bencana dan serangan hama," ungkap Dadan, Selasa,(3/12/2024).
Dadan juga mengatakan, dalam Bimtek ini para petani diberi pembekalan terkait langkah-langkah Pengamatan, Peramalan dan Pengendalian OPT dan memprediksi cuaca untuk memperkecil kerusakan hasil tanam padi.
"Yang sedang marak saat ini hama tikus dan penggerek batang. Untuk hama tikus dengan Sanitasi, pengumpanan/ diKompos, Gropyokan dan sedangkan Cendawan dilakukan Fumigasi. Kalau penggerek batang, petani bisa membersihkan pengumpulan kelompok telur, bumbung parasit dan penggunaan Pestisida Nabati dan Kimia atau membuat racikan daun mindi" katanya.
Sementara itu, dengan adanya bimtek ini Kepala DPKP Karawang berharap para petani mampu lebih aktif dalam penanganan hama dan antisipasi bencana di Karawang.
Tidak hanya itu, Ia juga menegaskan bahwa Penyuluh Pertanian pun harus ikut aktif ke lapangan untuk meninjau situasi dan kondisi terkini. Mengingat bencana hidrometeorologi basah saat ini tengah melanda.
"Bukan hanya masyarakat, penyuluhan pun diharapan lebih aktif ke lapangan untuk meninjau situasi dan keadaan di lapangan. Dan untuk petani, diharapkan ikut aktif melapor ke penyuluh jika ada kendala serta jangan cemas akan kerugian karena ada AUTP," tandasnya.
Editor : Frizky Wibisono