get app
inews
Aa Text
Read Next : Pengedar Uang Palsu Diringkus Polres Karawang, Terancam 15 Tahun Penjara

Sepekan Diguyur Hujan, Karawang Dikepung Banjir, Karangligar Masih Daerah Terparah

Senin, 08 Januari 2024 | 12:34 WIB
header img
Sepekan Diguyur Hujan, Karawang Dikepung Banjir, Karangligar Masih Daerah Terparah (Foto : iNewskarawang.id/Iqbal Maulana Bahtiar)

KARAWANG, iNewskarawang.id - Sepekan diguyur hujan intensitas sedang, 575 rumah dan 2.207 warga di 4 kecamatan Kabupaten Karawang terdampak banjir. 

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang Darlog, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang, Ferry Muharam, Senin,(8/1/2024).

Dikatakan Ferry, 4 Kecamatan yang terdampak banjir dengan rincian, Kecamatan Telukjambe Barat 1867 Jiwa, 74 Balita, 1 Bayi, 506 rumah terendam, 7 fasilitas ibadah dan 3 fasilitas pendidikan, Kecamatan Karawang Barat 106 Jiwa, 2 Balita dan 27 Rumah Terndam.

"Lalu, Kecamatan Telukjambe Timur 120 jiwa, 30 rumah terendam dan di Kecamatan Rawamerta 37 Jiwa tedampak serta 12 rumah terendam," Ungkap Ferry.

Untuk ketinggian air, masih kata Ferry, ketinggian air di wilayah yang terdampak banjir sekitar 10 sampai 200 sentimeter. Dan yang terparah di Desa Karangligar.

"Untuk yang terparah itu dampaknya di Desa Karangligar dengan ketinggian air 50 sampai 200 sentimeter," Ujarnya.

Ia juga menyebut jika saat ini warga yang terdampak banjir telah dievakuasi ke lokasi yang lebih aman, serta bantuan logistik sudah dikirim ke lokasi.

"Alhamdulillah, warga sudah dievakuasi ke lokasi yang lebih aman, bantuan logistik pun sudah kita serahkan. Lalu, tenda pengungsian, pos kesehatan dari Dinas Kesehatan dan dapur umum dari Dinas Sosial sudah dibuat dibeberapa titik lokasi terdampak banjir," paparnya.

Ferry juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada, mengingat saat ini sudah memasuki musim penghujan.

"Untuk di wilayah yang rawan banjir, diharapkan tetap waspada karena sudah memasuki musim hujan, ditambah lagi belakang ini intensitas hujan cukup tinggi. Jadi, tetap waspada dan jangan biarkan sampah menumpuk di saluran air, karena itu menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir," Tandasnya.

Editor : Frizky Wibisono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut