3. Operasi Dwikora dan Duel dengan SAS
Presiden Soekarno menginstruksikan untuk melakukan operasi Dwikora pada 1963 demi menggagalkan terbentuknya Federasi Malaysia. RPKAD atau yang sekarang disebut Kopassus turut andil dalam operasi ini, dibantu oleh Pasukan Gerak Tjepat (PGT TNI AU).
Tidak hanya bentrok dengan pasukan Malaysia, namun prajurit Indonesia juga harus menghadapi pasukan Inggris yang mengirimkan pasukan elit bernama SAS (Special Air Services) dan Gurkha. Terkadang, pasukan Inggris berhasil mengalahkan prajurit Indonesia. Namun, tak jarang pula pihak Indonesia yang berhasil melibas pasukan lawan itu. Pertempuran berlangsung di hutan Kalimantan. Dari pertempuran di Kalimantan ini, SAS belajar untuk mengembangkan taktik bertempur di hutan.
4. Operasi Penumpasan DI/TII
Pada Januari 1950, TNI AD membentuk Gerakan Banteng Nasional yang bertujuann untuk membumihanguskan gerakan DI/TII (Darul Islam/Tentara Islam Indonesia) di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Barat.
5. Kopassus juara menembak jitu
Kemampuan menembak sasaran secara tepat menjadi syarat mutlak personel pasukan elite seperti kopassus. Karena berbeda dengan pasukan biasa, pasukan elite menjadi andalan untuk menjalankan tugas-tugas penting.
Menembak tepat sasaran menjadi salah satu kemampuan yang dimiliki Kopassus dibandingkan pasukan elite dari negara lain.
Artikel ini telah diterbitkan di Okezone dengan Judul " Kehebatan Kopassus Diakui Dunia, Ini Faktanya "
Editor : Boby