get app
inews
Aa Text
Read Next : Pengedar Uang Palsu Diringkus Polres Karawang, Terancam 15 Tahun Penjara

Bupati Karawang Akui Ada Kelemahan Penanganan Bencana, Ingin Korban dan Kerugian Diminimalisir

Rabu, 26 Oktober 2022 | 12:19 WIB
header img
Seluruh elemen pemerintah daerah dan TNI-Polri di Karawang bersiaga hadapi potensi bencana alam di Kabupaten Karawang. (Foto: iNewsKarawang/Iqbal Maulaa Bahtiar)

KARAWANG, iNewsKarawang.id - Seluruh elemen pemerintah daerah dan TNI-Polri di Karawang bersiaga hadapi potensi bencana alam di Kabupaten Karawang. Mereka berkumpul di lapangan Karangpawitan, Rabu (26/10) dalam apel siaga bencana.

Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana mengatakan cuaca ekstrem diprediksi akan melanda Karawang akhir tahun ini.  Oleh karena itu dirinya meminta seluruh stakeholder yang ada di Pemkab Karawang untuk bersinergi dalam menghadapi berbagai risiko yang akan dihadapi. 

"Kita harus mempersiapkannya dari sekarang bersama. Mengingat, sampai saat ini kita masih memiliki beberapa kelemahan dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana," ungkap politisi Demokrat ini. 

Melihat kelemahan tersebut, ia meminta seluruh stakeholder di Kabupaten Karawang mampu mengindentifikasi, menganalisis, mengambil tindakan pencegahan, dan menyusun mitigasi bencana guna mengurangi risiko bencana di Kabupaten Karawang. 

"Dengan seiring meningkatnya intensitas dan juga ragam bencana, tentunya upaya penanggulangan perlu dilakukan secara komprehensif, multi sektoral, terpadu dan terkoordinasi antar pemerintah dan juga stakeholder lainnya, guna mengurangi tingkat risiko bencana yang dialami masyarakat Kabupaten Karawang," katanya.

Sesuai aturan yang ada, pihaknya akan melakukan peningkatan, khususnya peningkatan penguatan kapasitas aparatur pemerintah dan masyarakat dalam usaha mitigasi risiko serta penanganan bencana dan bahaya kebakaran hutan, dan pembentukan tim gerak cepat di unit khusus penangangan bencana dengan dukungan peralatan alat transportasi yang memadai di lokasi yang rawan dari bencana di wilayah khusunya kabupaten Karawang. 

Mengingat Kabupaten Karawang memiliki kondisi sosial geografis yang terdiri dari pegunungan, pantai, diapit oleh dua sungai yang besar Citarum dan Cibeet. 

"Tentu saja hal ini perlu kita antisipasi bersama dengan langkah-langkah pencegahan penanggulangan bencana yang bisa menghindari jatuhnya korban jiwa maupun kerugian secara material," tuturnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Pelaksana BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Karawang, Yasin Nasrudin mengatakan bahwa, dalam kesiapan menghadapi cuaca ekstrem di Kabupaten Karawang, pihaknya akan mulai bergerak dari titik rawan bencana di Kabupaten Karawang. 

"Lima hari belakangan ini kita diguyur hujan yang intensitasnya ringan hingga tinggi. Dan kita akan berupaya mempersiapkan semuanya, mulai dari apel hari ini dan kita juga melakukan assesment ke titik rawan seperti di sungai Citarum dan sungai Cibeet," imbuhnya.

Yasin mengimbau masyarakat agar terus waspada risiko bencana yang disebabkan cuaca ekstrem.

Editor : Faizol Yuhri

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut