Konon katanya, dikatakan bahwa Ratu Laut Kidul sangat menyukai warna hijau. Apabila ada wisatawan yang berkunjung dengan memakai pakaian berwarna hijau, akan dijadikan sebagai prajurit atau pengawal Ratu Laut Kidul.
Mitos tersebut hingga saat ini masih dipercayai oleh masyarakat setempat serta orang Jawa. Sehingga tak ada yang berani memakai pakaian berwarna hijau ketika mengunjungi Pantai Parangtritis.
Di pantai ini juga sering sekali ada kejadian wisatawan yang hilang karena terseret oleh ombak. Fenomena tersebut seakan menambah kisah mistis yang ada pada pantai ini. Banyak yang mengaitkan kejadian tersebut dengan mitos Ratu Laut Kidul sebagai penguasa pantai selatan.
Selain banyaknya kepercayaan misteri dan mitos masyarakat setempat, Pantai Parangtritis juga banyak mengandung unsur sejarah serta budaya. Pantai Parangtritis disebut memiliki hubungan yang sangat erat dengan Keraton Yogyakarta.
Setiap tahunnya sering diadakan upacara-upacara ritual yang dilakukan oleh Keraton Yogyakarta di pantai ini.
Ritual sakral yang sering dilakukan oleh Keraton Yogyakarta yaitu Upacara Labuhan. Upacara ini sdah ada sejak Sri Sultan Hamengku Buwono I Bertahta, dilaksanakan pada hari dan bulan tertentu setiap tahunnya.
Editor : Boby