JAKARTA, iNewsKarawang.id- Divisi Propam Polri mengedepankan pendekatan preventif dan humanis sepanjang tahun 2025.
Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Wahyu Widada mengungkapkan hal itu dalam kegiatan rilis akhir tahun di Gedung Rupatama, Selasa (30/12/2025).
1. Preventif dan Humanis
Lanjut Wahyu, pendekatan tersebut salah satu upaya untuk memperkuat pengawasan internal serta menjawab ekspetasi publik untuk internal Korps Bhayangkara.
"Pada tahun 2025, Divpropam Polri mengedepankan pendekatan preventif dan humanis dalam pengawasan internal," kata Wahyu.
Ia menyampaikan, kegiatan mitigasi dan simpatik dilaksanakan sebagai respons atas dinamika pelanggaran. Lalu, meningkatnya ekspektasi publik serta kebutuhan untuk menghadirkan Propam yang tidak menindak.
"Tetapi juga mencegah, membina dan mendekatkan diri kepada anggota maupun masyarakat," ujar Wahyu.
Sementara itu, sepanjang 2025 terkait mitigasi pelanggaran, Propam Polri telah melakukan gaktibplin sebanyak 20.275 kegiatan. Lalu, Propam Polri menggelar operasi bersih 982 kegiatan dan sinergisitas TNI-Polri ada 9.590.
Pada kegiatan simpatik, berupa baksos dan pendidikan, ada 24.793 kegiatan. Lalu, pendekatan masyarakat 13.970 kegiatan. Kemudian, sambang pendumas 1.120 kegiatan dan kegiatan lainnya 1.734 kegiatan.
Editor : Boby
Artikel Terkait
