KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Bencana angin puting beliung dan banjir rob melanda wilayah pesisir utara Karawang dalam kurun dua hari terakhir yang menyebabkan kerusakan cukup parah.
Kepala Pelaksana BPBD Karawang, Mahpudin, mengatakan, Sebanyak 10 warung di kawasan wisata Pantai Sedari, Desa Sedari, Kecamatan Cibuaya, dilaporkan porak poranda akibat diterjang angin kencang.
“Tidak ada korban jiwa. Tapi sekitar 10 warung hancur. Besok kami akan lakukan assessment lanjutan untuk menghitung kerugian dan kebutuhan warga terdampak,” ujar Mahpudin, Minggu (15/6/2025).
Tak jauh dari lokasi, banjir rob juga menerjang Dusun Cemara I dan II, Desa Cemarajaya, Kecamatan Cibuaya. Sebanyak 160 kepala keluarga terdampak. Meski demikian, banjir yang terjadi Jumat siang itu sudah surut di sore harinya.
“Sebagian warga terdampak memang tinggal di kawasan yang sebelumnya sudah direkomendasikan untuk relokasi ke Dusun Sekong,” tambah Mahpudin.
"Dan untuk bantuan logistik, kita akan kerahkan besok sesuai dengan hasil assessment petugas di lokasi," tukasnya.
Sementara itu, Camat Cibuaya, Agus Somantri, menyebut banjir rob sudah menjadi bencana rutin bagi warga pesisir. Namun, kejadian kali ini dinilai lebih parah dari biasanya.
“Air laut pasang datang tiba-tiba disertai hujan deras dan angin kencang. Atap rumah beterbangan, air hujan masuk dari celah-celah dan rob pun menggenangi rumah. Warga panik dan hanya bisa pasrah,” kata Agus.
Pihaknya pun saat ini sangat membutuhkan bantuan logistik, berupa makanan dan karung untuk menahan gelombang air laut.
"Makanan tentunya untuk membantu warga terdampak yang hari ini belum bisa mencari nafkah, sedangkan karung akan diisi tanah atau pasir guna menahan terjangan air laut,” pungkasnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait