KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Sebanyak 46 calon jamaah haji asal Kabupaten Karawang terancam batal berangkat tahun ini. Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Karawang, H. Iwan Suryawan, menyebutkan bahwa faktor ekonomi dan kesehatan menjadi penyebab utama.
“Tahun ini, total ada 2.087 jamaah haji dari Karawang yang dijadwalkan berangkat mulai Mei. Namun, ada sekitar 46 orang yang terancam batal berangkat, meski jumlah pastinya masih diverifikasi,” ujarnya, Selasa (29/4/2025).
Menurut Iwan, beberapa jamaah belum melunasi biaya haji meski masa pelunasan sudah diperpanjang hingga awal Mei. Sementara itu untuk jamaah haji lanjut usia (Lansia), dari 32 calon jamaah lansia, hanya 11 yang dinyatakan layak berangkat.
"Sebagaimana perintah provinsi, kita sudah melakukan perpanjangan masa pelunasan biaya hingga awal Mei 2025 nanti. Hal itu dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada mereka yang belum melakukan pelunasan. Untuk detail jumlah, masih dalam verifikasi," terangnya.
Sebagai langkah antisipasi, Kemenag Karawang telah menyiapkan kuota cadangan untuk menggantikan jamaah yang batal berangkat tahun ini.
“Pengganti dipilih dari daftar tunggu sesuai aturan yang berlaku. Mereka juga wajib menyelesaikan pelunasan dan lolos pemeriksaan kesehatan sebelum diberangkatkan,” tuturnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait
