KARAWANG, iNewskarawang - Kisah tragis yang menimpa juragan angkot di Karawang masih menjadi misteri meski kasus tersebut tengah ditangani polisi.
Diketahui pada bulan Mei 2024 lalu Wawan Darmawan (54) ditemukan tewas bersimbah darah di pembaringan rumahnya usai ditusuk oleh orang tak dikenal.
"Kejadian itu sempat didengar tetangga sekitar rumah korban. Katanya ada keributan, kemudian saat dicek ke dalam, korban ditemukan dalam kondisi tergeletak bersimbah darah dengan beberapa luka tusukan,"ucap sepupu korban, Syahril Maulal Fadani (51).
Menurut Syahril, Wawan merupakan pemilik kendaraan angkutan kota (angkot). Angkot-angkotnya disewakan kepada para supir di Karawang.
Entah bagaimana cerita pastinya, kejadian itu tiba-tiba menimpa Wawan. Syahril menceritakan kejadian pembunuhan itu terjadi di rumah korban pada Minggu (26/5) lalu sekitar pukul 22.00 WIB.
"Waktu itu kita langsung melapor ke pihak kepolisian yang langsung mengevakuasi korban,"ungkap Syahril di Polres Karawang, Rabu (12/6).
Dua pekan pasca-pelaporan tersebut, kata Syahril, kasus pembunuhan itu belum juga terungkap, padahal pihak keluarga sangat menunggu perkembangan kasus tersebut.
Maka itu pihak keluarga akhirnya bersepakat kembali mendatangi Mapolres Karawang untuk menanyakan kabar penyelidikan kasus tersebut.
"Kami bermaksud menanyakan lagi perkembangan kasusnya, karena ini kan sudah 18 hari tapi belum ada kabar lanjutan,"ujarnya.
"Tadi di dalam polisi bilang masih melakukan penyelidikan, masih ngumpulin bukti-bukti, keluarga diminta bersabar,"timpal Syahril.
Dia berharap polisi segera mengungkap kasus tersebut dan menangkap pelaku yang tega menghabisi nyawa pamannya itu.
"Kami ingin segera kasus ini terungkap, kami berharap pihak kepolisian secepatnya bertindak," kata dia.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Karawang Ipda Kusmayadi mengatakan penyidik Polres Karawang masih serius menangani kasus pembunuhan tersebut. Sedikitnya ada 12 saksi yang sudah dimintai keterangan oleh polisi.
"Sejumlah saksi sudah kita periksa namun sampai saat ini masih dalam proses pendalaman," Kusmayadi.
Menurut Kusmayadi, polisi juga sudah menelusuri kamera CCTV yang dekat dengan lokasi kejadian. Namun belum menemukan petunjuk yang jelas terkait pelakunya.
"Belum ada petunjuk jelas, semua masih didalami," tutupnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait
