JAKARTA, iNewsKarawang.id – Artikel ini akan membahas mengenai tips menurunkan darah tinggi. Hipertensi atau sering disebut darah tinggi seringkali menjadi faktor risiko dari berbagai masalah kesehatan, maka dari itu penderita hipertensi sebaiknya menghindari hal-hal yang memicu darah tinggi.
Para penderita hipertensi sudah seharusnya menjaga tekanan darah tetap terkontrol serta sehat sedari muda. Hal yang perlu dilakukan adalah dengan menerapkan pola hidup sehat agar mengontrol serta menurunkan tekanan darah yang tinggi.
Berikut cara menurunkan darah tinggi yang dikutip dari Timesofindia, Kamis (12/1/2023).
1. Perbanyak aktivitas dan berolahraga
Dalam sebuah studi tahun 2013, orang dewasa yang lebih tua yang berpartisipasi dalam pelatihan aerobik dapat menurunkan tekanan darah mereka rata-rata 3,9 hingga 4,5 persen.
Hasil ini sama baiknya dengen beberapa obat tekanan darah. Selain itu dengan rutin berolahraga dapat meningkatkan detak jantung dan pernafasan. Seiring waktu jantung Anda menjadi lebih baik dan lebih kuat dalam memompa darah. Hal tersebut mengurangi tekanan pada arteri dan darah Anda.
2. Kurangi Konsumsi gula dan Karbohidrat Olahan
Banyak penelitian menunjukkan bahwa membatasi gula dan karbohidrat olahan dapat membantu Anda menurunkan berat badan dan menurunkan tekanan darah. Gula, terutama fruktosa, dapat meningkatkan tekanan darah Anda lebih dari garam, menurut satu ulasan tahun 2014.
Dalam uji coba yang berlangsung setidaknya 8 minggu, gula meningkatkan tekanan darah sebesar 5,6 mm Hg diastolik dan 6,9 mm Hg sistolik. Oleh karena itu perlu diet rendah karbohidrat dan rendah gula agar lebih sehat.
3. Berhenti Merokok
Berhenti merokok baik untuk kesehatan Anda secara keseluruhan. Pasalnya, Merokok menyebabkan peningkatan tekanan darah dan peningkatan detak jantung Anda secara langsung tetapi sementara.
Dalam jangka panjang, bahan kimia dalam tembakau dapat meningkatkan tekanan darah Anda dengan merusak dinding pembuluh darah Anda sehingga menyebabkan peradangan, dan mempersempit arteri. Arteri yang mengeras menyebabkan tekanan darah tinggi.
4. Tidur Nyenyak
Tekanan darah Anda biasanya turun saat Anda tidur. Jika Anda tidak tidur nyenyak, itu dapat memengaruhi tekanan darah Anda. Orang yang mengalami kurang tidur , terutama yang berusia paruh baya, memiliki peningkatan risiko tekanan darah tinggi.
Studi Kesehatan Jantung Tidur Nasional 2010 menemukan bahwa tidur secara teratur kurang dari 7 jam semalam dan lebih dari 9 jam semalam dikaitkan dengan peningkatan tingkat tekanan darah tinggi. Teratur tidur kurang dari 5 jam semalam dikaitkan dengan risiko yang signifikan dari tekanan darah tinggi jangka panjang.
5. Makan bawang putih atau minum suplemen ekstrak bawang putih
Bawang putih segar atau ekstrak bawang putih keduanya banyak digunakan untuk menurunkan tekanan darah.
Menurut sebuah studi klinis 2009, ekstrak bawang putih mungkin memiliki efek lebih besar untuk menurunkan tekanan darah dibandingkan dengan tablet bubuk bawang putih biasa.
6. Menurunkan berat badan berlebih
Orang dengan berat badan berlebihan atau obesitas berisiko mengalami tekanan darah tinggi. Faktanya, tekanan darah meningkat seiring peningkatan berat badan. BMI 25 hingga 29,9 termasuk katagori kelebihan berat badan dan BMI lebih dari 30 dianggap obesitas. Cobalah menurunkan 5 kg berat badan untuk membantu menurunkan tekanan darah.
7. Kurangi asupan garam
Konsumsi garam dalam jumlah berlebihan dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit kardiovaskular. Kurangi garam dalam makanan saat memasak, serta hindari makan di restoran terlalu sering dan konsumsi lebih sedikit makanan olahan. Dengan cara ini, bisa mengobati atau mencegah tekanan darah tinggi.
8. Kurangi minum alkohol
Minum alkohol lebih dari jumlah sedang dapat meningkatkan tekanan darah dan juga mengurangi efektivitas obat tekanan darah tertentu. The American Heart Association menyarankan minum tidak lebih dari dua minuman per hari untuk pria, sedangkan pada wanita tidak lebih dari satu minuman per hari.
9. Kurangi stres
Terlalu stres akan meningkatkan tekanan darah. Jadi, identifikasi apa pemicu stres, seperti pekerjaan, keluarga, keuangan, atau penyakit. Setelah mengetahui apa penyebab stres, Anda dapat mencoba melakukan berbagai teknik relaksasi untuk meredakan stres.
10. Makan cokelat hitam
Sebuah studi yang dilakukan di Yordania menemukan mengonsumsi cokelat hitam dapat menurunkan tingkat tekanan darah secara signifikan terlepas dari usia atau riwayat keluarga individu.
11. Pantau tekanan darah
Konsultasikan dengan dokter secara teratur untuk menjaga tingkat tekanan darah agar terkendali. Lalu tanyakan kepada dokter seberapa sering perlu memantau tingkat tekanan darah di rumah. Dengan cara ini, tekanan darah bisa dikendalikan.
12. Batasi asupan kafein
Kurangi asupan kafein, karena minum lebih dari empat cangkir kopi per hari dapat meningkatkan tekanan darah. Bicaralah dengan dokter tentang efek kafein pada tingkat tekanan darah Anda.
13. Konsumsi Salmon
Ikan berlemak seperti salmon dan makarel merupakan makanan kaya akan asam lemak omega-3 tinggi serta dipercaya mampu mengurangi peradangan menetralkan tekanan darah. Tidak hanya itu, ikan laut tersebut merupakan sumber vitamin D yang bagus, membantu tubuh menyerap kalsium, melindungi dari depresi, dan mengatur tekanan darah.
Nah itulah ulasan mengenai tips menurunkan darah tinggi, semoga bermanfaat ya bestie!
Artikel ini telah tayang di Okezone dengan judul 13 Cara Menurunkan Darah Tinggi, Jangan Sepelekan Hipertensi!
Editor : Boby
Artikel Terkait