get app
inews
Aa Text
Read Next : Bapenda Karawang Luncurkan Fitur E-SPPT, Wajib Pajak Bisa Cetak SPPT Secara Mandiri

Perjuangan Guru di Pelosok Karawang 19 Tahun Mengabdi

Jum'at, 02 Mei 2025 | 22:28 WIB
header img
Perjuangan Guru di Pelosok Karawang 19 Tahun Mengabdi. Foto : Ilustrasi.

KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Menilik perjuangan Evi Dina Liasti (38), seorang guru dari pelosok Karawang yang menyambi jadi penjual es mampo demi menyambung hidup.

Selama 19 tahun, ia mengabdi sebagai tenaga honorer sebelum akhirnya diangkat sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada 2022.

Evi memulai karier mengajarnya di SDN Kutajaya 3 pada 2006 dengan honor hanya Rp70.000 per bulan. Meski kecil, ia tetap semangat karena kecintaannya pada dunia pendidikan. Setiap hari ia berjalan hampir tiga kilometer melewati jalan tanah dan berlumpur, hanya mengenakan sandal jepit.

“Kalau musim hujan, seragam saya pasti basah. Jadi berangkat pakai baju biasa, ganti di sekolah. Pernah jatuh di kubangan, nangis, tapi tetap lanjut ngajar,” kenangnya, Jumat (2/5/2025).

Untuk menambah penghasilan, Evi juga membawa dagangan seperti es mambo dan jajanan anak-anak ke sekolah. Perjuangan panjang itu akhirnya terbayar pada 2022 saat ia menerima SK PPPK.

“Saat terima SK, saya menangis. Semua lelah itu terbayar,” ujarnya.

Evi berharap kisahnya bisa menjadi inspirasi, terutama bagi generasi muda yang menurutnya kini mudah menyerah.

“Dulu cuma bisa bermimpi beli sepatu baru. Sekarang semua mimpi itu tercapai, meski dimulai dengan kaki penuh lumpur,” tutupnya.

Editor : Frizky Wibisono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut