JAKARTA, iNewsKarawang.id-300 pekerja asal Tiongkok (China) di Arab Saudi masuk Islam berkat Koh Steven. Kisahnya menjadi viral dan menarik perhatian Imam Besar Masjidil Haram Syekh Abdurrahman As-Sudais.
Cerita ini pun menjadi perhatian warganet yang mengetahuinya.
Diketahui kisah hidup pendiri Mualaf Center Indonesia (MCI) Steven Indra Wibowo atau akrab disapa Koh Steven kembali diperbincangkan, setelah berita berpulangnya Koh Steven pada Jumat 14 Oktober 202.
Pasalnya banyak yang mencari tahu mengenai perjuangan beliau dalam menebar dakwah Islam dan menjadi pelajaran banyak orang.
Dikutip dari video viral unggahan kanal YouTube @TambahBarokahMu, kisah luar biasa Koh Steven semasa hidup sampai menarik perhatian Imam Besar Masjidil Haram Syekh Abdurrahman As-Sudais. Koh Steven diketahui berhasil mengislamkan ratusan pekerja asal Tiongkok yang berada di Kota Makkah.
Pada tahun 2007, area Masjidil Haram tengah dilakukan proyek perluasan dan banyak pekerja yang berasal dari negara China. Sebanyak 300 pekerja China tersebut menarik perhatian Koh Steven karena sepengetahuan beliau, orang non-Muslim tidak boleh berada di Masjidil Haram.
Menyadari hal ini, Koh Steven yang tengah melaksanakan ibadah umrah menyempatkan diri untuk membeli makanan di rumah-rumah makan dan memberikannya kepada para pekerja China tersebut.
Setelah itu mereka cukup terbuka kepada Koh Steven dan berbincang mengenai banyak hal serta mendapati bahwa kebanyakan dari mereka tidak beragama.
"Saya bercerita kepada mereka tentang larangan bagi non-Muslim masuk Masjidil Haram. Lalu singkat cerita, saya mengislamkan mereka dan semua dari mereka bersedia bersyahadat," jelas Koh Steven dalam video viral tersebut.
Ternyata kisah viral ini sampai ke telinga seorang Imam Besar Masjidil Haram Syekh Abdurrahman As-Sudais. Sehari setelah pengislaman para pekerja tersebut, Koh Steven dihampiri oleh Askar Masjidil Haram dan dipertemukan dengan Syekh Sudais.
Setelah berbincang banyak dengan menggunakan bahasa Inggris, Imam Besar Masjidil Haram menanyakan apa yang telah Koh Steven lakukan kemarin dengan ratusan pekerja China tersebut.
Lalu Koh Steven menjelaskan bahwa dia telah mengislamkan 300 pekerja China tersebut karena sejauh yang dia ketahui umat non-Islam tidak boleh masuk ke dalam Tanah Suci Makkah.
Hal ini membuat Syekh Sudais kagum dengan aksi yang dilakukan Koh Steven. Beliau juga makin penasaran dengan alasan Koh Steven sangat mudah mengislamkan ratusan pekerja non-Muslim tersebut.
"Karena mereka tidak memiliki agama Syekh. Orang-orang China daratan rata-rata adalah seorang ateis. Jadi jauh lebih mudah mengajak orang yang tidak beragama untuk masuk Islam daripada orang munafik," jelas Koh Steven.
Setelah itu, hubungan antara Koh Steven dan Syekh Sudais menjadi dekat.
Kisah viral Koh Steven yang sangat menginspirasikan ini menarik perhatian warganet. Mereka pun meninggalkan beragam komentar.
"Inalillahi wainailaihi rojiun. Selamat jalan orang baik yang berakhlak mulia," tulis pemilik akun @qtiyu*****.
"Semoga Allah berikan surga-Nya untukmu org baik. Aamiin Yaa Rabbal aalamiin," ungkap @titi*****.
"Semoga Allah menempatkan beliau di tempat yang paling mulia di sisi-Nya," komentar @sawung*****.
"Inalilahi wainailaihi rojiun. Selmat jalan orang baik yang berahlak mulia tambah akun," tukas @ati*****.
Wallahu a'lam bisshawab.
Editor : Boby