JAKARTA,iNewsKarawang.id-Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengecek secara langsung kesiapan Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Jeddah dalam melaksanakan pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 bagi Warga Negara Indonesia (WNI) di Arab Saudi.
"Arab Saudi memiliki jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) luar negeri terbesar kedua setelah Malaysia,"ungkap Wapres usai meninjau Sekretariat Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Jeddah di Kompleks Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah, 4653, Al-Muallifin Street, Al Rehab District/5, Jeddah, Arab Saudi, Rabu (7/2/2024).
Waapres mengimbau kepada para WNI agar menggunakan hak pilihnya untuk mendukung suksesnya Pemilu 2024.
"Tadi saya dilapori bahwa di sini jumlah DPT-nya terbesar setelah Malaysia. Oleh karena itu, kepada masyarakat terutama para pemilih supaya menjalankan [dengan baik], artinya melakukan tugasnya untuk ikut dalam Pemilu,” imbaunya.
Sebagai informasi, PPLN Jeddah untuk Pemilu 2024 diresmikan oleh Konsul Jenderal Indonesia di Jeddah pada 2 Februari 2023. PPLN Jeddah memiliki 7 anggota yang diketuai oleh Yasmi Adriansyah.
Pemungutan suara di wilayah PPLN Jeddah dilaksanakan serentak pada Jumat, 9 Februari 2024, pukul 14.00 – 24.00 WAS di 24 titik lokasi (12 TPS dan 24 KSK). Adapun titik-titik lokasi tersebut tersebar di 10 kota yang menjadi konsentrasi WNI/PMI, yaitu Jeddah, Makkah, Madinah, Taif, Abha, Qunfudah, Khamis Musyet, Rabigh, Tabuk, dan Yanbu.
Total Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Arab Saudi berjumlah 54.479 dengan rincian laki-laki berjumlah 18.717 (34.4%) dan perempuan berjumlah 35.765 (65.6%). Sebanyak 22.864 DPT terdata di TPS Jeddah dan 31.615 DPT terdata di KSK Luar Kota Jeddah.
Sesuai ketentuan, PPLN Arab Saudi hanya melayani pemungutan suara khusus bagi WNI/PMI yang menetap di Arab Saudi. Sehingga, WNI yang kebetulan sedang melaksanakan umroh di hari pemungutan suara, tidak dapat mencoblos di Arab Saudi.
Editor : Boby