get app
inews
Aa Text
Read Next : Ijtima Ulama Tahun Ini Akan Bahas Kebangsaan hingga RUU Perampasan Aset

Ini Tanggapan Ma'ruf Amin Perihal Sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi

Selasa, 02 April 2024 | 09:14 WIB
header img
Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin bicara menyinggung sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK). Foto/Setwapres

JAKARTA, iNewsKarawang.id-Perihal  sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK),Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin memberikan tanggapan.

Menurutnya, saat ini kondisi masih kondusif, hanya panas di dalam persidangan dan tak ada gejolak di luar.

Dia menilai keadaan yang relatif kondusif pasca pemilu patut dijaga dan dirawat dengan baik. “Dilihat dari keadaannya, saya kira kondisi ini memang tidak seperti waktu pemilu yang lalu, yang sidang MK itu diwarnai dengan demonstrasi-demonstrasi dan mengkhawatirkan," kata Wapres di sela buka puasa bersama dengan para awak media di Kediaman Resmi Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta, Senin (1/4/2024).

"Sekarang ini saya melihat panas di dalam persidangan, tapi tidak terjadi gejolak di luar persidangan, itu satu hal yang menurut saya ada pemahaman yang lebih baik. Ini tentu juga berkat daripada peran media dalam memberikan pemahaman," sambungnya.

Ia juga menyampaikan bahwa pergantian pemerintahan adalah sebuah keniscayaan, dan bahkan sebuah kaharusan. Upaya mencari pemilih yang terbaik, kata Wapres, adalah dengan memilih pemimpin ke arah yang terbaik dari berbagai pilihan yang ada.

 "Saya berharap bahwa saya dengan Pak Jokowi berakhir dengan husnulkhatimah. Bahwasanya tentu ada yang tercapai, ada yang tidak tercapai, saya kira itu sudah menjadi kelaziman. Ada yang bisa dicapai, ada yang tidak bisa dicapai karena kondisi-kondisi, karena situasi (tertentu). Tetapi karena akan dilanjutkan, maka kita tetap optimis bahwa Indonesia ke depan akan bisa lebih baik lagi," pungkasnya.

Editor : Boby

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut