Soal Rudapaksa Siswi Oleh Penjaga Sekolah, Wabup : Harus Dibentuk Satgas Perlindungan Anak

KARAWANG, iNewskarawang.id - Masih maraknya kasus kekerasan terhadap anak di Kabupaten Karawang, Wakil Bupati Karawang Aep Syaepulloh angkat suara.

Menanggapi persoalan tersebut, Aep mengaku sudah memberi intruksi kepada pihak instansi terkait agar segera membentuk satgas di setiap sekolah.

Baca Juga

Peringati Hari Agraria, BPN Karawang Fokus Wujudkan Reforma Agraria Lewat Berantas Mafia Tanah

"Setelah peristiwa kemarin yang di Madrasah, Aep bersama teteh (Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana) sudah meminta agar dibentuk satgas perlindungan anak di setiap sekolah di Karawang," kata Aep kepada pewarta, Senin,(25/9/2023)

Sambungnya, Ia juga menegaskan jika, dalam memberantas para predator anak butuh sinergitas yang kuat. 

Dan menurutnya, pembentukan Satgas perlindungan anak di sekolah merupakan hal yang efektif dilakukan. Sebab, semua unsur tergabung didalamnya.

Baca Juga

Emak-Emak PKK Beradu Resep Inovasi Olahan Ikan di HUT Karawang ke 390 

"Bukan hanya tugas DP3A, semuanya harus berkerjasama untuk memberantas para predator anak. Dan satgas ini salah satu upayanya, karena didalamnya, semua unsur bergabung dan bekerjasama. Baik itu Babinsa, Bhabinkamtibmas, pihak sekolah, instansi pemerintah dan masyarakat" jelasnya

Kemudian, Ia juga mengimbau kepada orangtua, jangan telalu membebaskan anak saat proses tumbuhan kembang anak dan selalu membangun komunikasi yang baik dengan anak.

"Selalu dipantau, jangan dibiarkan begitu saja. Walaupun mereka (anak) terlihat mandiri, jangan sampai diabaikan. Dan yang terpenting, bangun komunikasi yang baik serta orangtua juga harus mampu teman untuk anak bercerita," tandasnya

Baca Juga

Hadirkan Produk dari 4 Kota, Gelaran UMKM Juara 2023 di Karawang Ramai Pengunjung

Diberitakan sebelumnya, Seorang anak kelas 5 Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Karawang menjadi korban pemerkosaan oleh petugas keamanan sekolah bernama Asep(46). Dan saat ini kasus tersebut telah ditangani oleh Polres Karawang.

Editor : Frizky Wibisono