KARAWANG, iNewsKarawang.id - Ketua Fraksi PDIP DPRD Karawang Taufik Ismail mengultimatum Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana. Ia akan menggalang kekuatan untuk melakukan interpelasi bila bupati dua periode itu tidak juga mengisi 26 jabatan kosong setingkat kepala OPD di Karawang.
Pipik, sapaan akrabnya, meminta bupati segera melakukan lelang jabatan hingga akhir September nanti atau setelah HUT ke-389 Karawang.
"Kita nunggu dulu deh karena ini momen HUT Karawang. Kalau sampai September gak ada pergerakan atau progres, kita akan galang (hak interpelasi) di bulan Oktober," papar Pipik kepada wartawan.
Pipik mengatakan kekosongan jabatan yang dibiarkan sampai setahun lebih merupakan catatan buruk bagi tata kelola pemerintahan di Karawang. Itu sebabnya hal ini mesti jadi perhatian serius pemerintah.
"Kami sebagai legislatif akan menggunakan hak kami untuk bertanya kepada eksekutif, ada apa sih ini sampai berlarut-larut. Kalau sudah lama begini ini kan preseden gak baik," tegasnya.
Namun ia menegaskan DPRD Karawang tidak memiliki kepentingan soal siapa saja yang nanti akan mengisi 26 kursi kosong di OPD. Ia serahkan sepenuhnya proses tersebut ke eksekutif.
Jangan sampai, kata Pipik, timbul persepsi kekosongan jabatan ini karena minimnya pejabat berkualitas di level eselon II dan III.
"Jadi saya mohon lah, kepada Bupati, Wakil Bupati maupun Sekda selaku ketua Baperjakat (Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan), siapa pun yang menjabat silakan saja, yang penting diisi jangan sampai ada jabatan kosong, biar kita sinerginya enak," tandasnya.
Editor : Faizol Yuhri