KARAWANG, iNewsKarawang.id - Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengan (UMKM) di Desa Majalaya, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang mengungkapkan kekecewaannya atas janji pemerintah yang tak kunjung direalisasikan.
Setelah lebih dari dua dekade menjalankan usahanya, ia mengaku tak pernah sekalipun menerima bantuan dari pemerintah, meski telah berkali-kali didata dan dijanjikan mendapat bantuan oleh tim dari pemerintah.
“Sudah sering didata, tapi bantuan yang dijanjikan tidak pernah sampai. Baik itu berupa modal atau barang,” keluh Suhara dengan ekspresi kesal.
Suhara juga menjelaskan, beberapa kali tim pendataan dari kementerian hingga Dinas Koperasi UKM Karawang datang ke desanya untuk mencatat usaha kecil menengah (UMKM) seperti miliknya. Namun, janji yang selalu disematkan setiap kali pendataan dilakukan tak pernah terwujud.
“Setiap kali ada pendataan, mereka bilang bakal ada bantuan. Tapi sampai sekarang, tidak ada buktinya,” katanya.
Padahal, katanya melanjutkan, bantuan itu akan sangat berarti bagi para pelaku UMKM disaat mereka sedang merasakan dampak penurunan omzet seperti yang dialaminya dalam empat tahun terakhir.
“Dulu omzet bisa mencapai puluhan juta, sekarang turun drastis. Penurunan sekitar 30-40 persen,” ungkapnya.
Dengan hal tersebut, Suhara berharap pendataan terbaru dari Dinas Koperasi dan UKM Karawang tidak sekadar formalitas. Ia ingin data tersebut digunakan untuk pemerataan bantuan, terutama bagi pelaku UMKM kecil seperti dirinya.
“Semoga kali ini tidak hanya janji. Data yang mereka kumpulkan seharusnya bisa membantu kami yang benar-benar membutuhkan, bukan hanya yang itu-itu saja,” tandasnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait