JAKARTA, iNewsKarawang.id - Di sini akan diulas sebanyak 5 fakta hasil komunikasi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan Shin Tae-yong selama menjadi pelatih Timnas Indonesia. Shin Tae-yong sudah lebih dari tiga tahun membesut Timnas Indonesia.
Selama menjadi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong beberapa kali berbincang-bincang dengan presiden Jokowi. Lantas, apa saja hasil komunikasi antara Shin Tae-yong dan Jokowi selama ini?
Berikut 5 fakta hasil komunikasi Jokowi dan Shin Tae-yong selama menjadi pelatih Timnas Indonesia:
5. Diminta Persiapkan Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Dunia U-20 2023
Setelah membawa Timnas Indonesia finis runner-up di Piala AFF 2020, Shin Tae-yong mendapat pesan penting dari Jokowi pada awal Januari 2022. Shin Tae-yong diminta mempersiapkan Timnas Indonesia U-20 semaksimal mungkin.
“Saya diminta presiden Jokowi mempersiapkan Piala Dunia U-20 2023 dari sekarang,” kata Shin Tae-yong mengutip dari Yonhap.
Sayangnya, Piala Dunia U-20 2023 batal diselenggarakan di Indonesia. Shin Tae-yong harus menahan mimpinya membawa Timnas Indonesia U-20 tampil di ajang dua tahunan tersebut.
4. Bicara Banyak Sepakbola Indonesia
Medio Juli 2022, Shin Tae-yong dan Jokowi bertemu di Korea Selatan. Dalam pertemuan yang diinisiasi pemerintah Korea Selatan itu, Jokowi dan Shin Tae-yong membicarakan banyak hal soal sepakbola, meski tidak spesifik.
“Kami (Shin Tae-yong dan Jokowi) duduk di meja utama dan berbicara banyak soal sepakbola,” kata Shin Tae-yong.
3. Bangun Training Center
Dalam pertemuan di Korea Selatan itu, Shin Tae-yong meminta kepada presiden Jokowi membuatkan training center untuk Timnas Indonesia. Tanpa berlama-lama, Jokowi langsung menginstruksikan kepada tim terkait untuk menyiapkan segala sesuatunya.
Nantinya akan dibangun delapan lapangan berstandar internasional di Ibu Kota Negara (IKN) baru. Menarik menanti hasil dari pembangunan training center nantinya.
2. Minta Shin Tae-yong Tak Mundur
Shin Tae-yong sempat mengancam mundur dari posisi pelatih Timnas Indonesia pada Oktober 2022. Ia mengancam mundur jika Ketua Umum PSSI saat itu, Mochamad Iriawan, mundur dari jabatan tersebut. Karena itu, Jokowi langsung bergerak dan meminta Shin Tae-yong untuk bersabar.
“Jadi belum sampai ke mana-mana, jadi jangan sampai ke mana-mana dulu, laporannya saja belum,” kata Jokowi menyikapi isu Shin Tae-yong bakal mundur.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait