Perayaan Valentine Selalu Ada Bunga Mawar, Ini Filosofinya!

Nurul Amanah/Boby
Bunga mawar di hari Valentine. (foto: Dreamstime)

JAKARTA, iNewsKarawang.id - Selama berabad-abad, mawar merah telah menjadi simbol cinta, dan romansa. Bunga yang lembut namun berduri ini memiliki sejarah yang sarat akan makna yang begitu mendalam terutama pada Hari Valentine.

Sebagaimana diketahui perayaan Valentine yang jatuh pada 14 Februari, dirayakan sebagian orang dengan memberikan hadiah pada orang terkasih, seperti bunga mawar merah dan coklat, dua hadiah yang begitu identik dengan Hari Valentine.

Lalu sebenarnya, mengapa bunga mawar merah begitu identik dengan Hari Valentine? Meski hanya setangkai, bunga mawar merah seperti memiliki kesan tersendiri.

Sejarah menunjukkan bahwa mawar adalah bunga yang sangat kuno, kemungkinan besar berasal dari Asia Tengah puluhan juta tahun yang lalu. Namun, beberapa kisah kuno yang menceritakan tentang bagaimana mawar dikaitkan dengan cinta. Beberapa yang paling terkenal berasal dari mitologi Yunani.

Menurut penyair Yunani Anacreon, mawar putih pertama kali muncul saat kelahiran Aphrodite, dewi cinta; dan dari darahnya mawar kemudian menjadi merah. Sang dewi melawan kekasihnya, Adonis, yang akan dianiaya oleh babi hutan saat berburu.

Ia memotong kakinya di beberapa duri mawar saat dia bergegas untuk memperingatkannya, bintik-bintik darah memercik di kelopak putih dan menodai mereka dengan warna merah. Sayangnya, dia terlambat menemui Adonis dan dia meninggal karena luka di kakinya.

Selama Era Victoria, bunga memiliki arti dan pesan yang berbeda. Warna mawar juga memiliki simbol-simbol yang masih berlaku sampai sekarang. Mawar merah adalah simbol cinta dan gairah. Mawar kuning melambangkan persahabatan. Mawar oranye melambangkan keinginan. Dan mawar merah muda melambangkan rasa terima kasih.

Mawar merah terus menjadi simbol gairah dan keintiman yang mendalam. Ini menunjukkan bahwa cinta bisa indah dan menyakitkan, seperti mawar merah dan durinya, tetapi juga bisa bertahan dalam ujian waktu.

Sara Cleto, PhD, seorang folklorist dan salah satu pendiri Carterhaugh School of Folklore menjelaskan bahwa beberapa cerita mengatakan bahwa mawar merah pertama diciptakan ketika dewi Yunani Aphrodite tergores oleh duri mawar putih, menyebabkan mawar itu menjadi merah .

Mawar merah adalah mawar terbaik untuk Hari Valentine karena warnanya dikaitkan dengan gairah dan cinta romantis. Selain itu, mawar merah identik dengan kesan mewah dan sulit untuk didapatkan.

"Sebagian dari ini mungkin karena pewarna merah biasanya sangat mahal, sulit didapat. Semua faktor ini membuat warna merah terasa sangat diinginkan dan mewah.”ungkap Cleto.

Editor : Boby

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network