JAKARTA, iNewsKarawang.id - para sahabat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam terbiasa melakukan sederet kegiatan bermanfaat. Tentunya kebiasaan mereka ini erat kaitannya dengan mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Menjelang Bulan Ramadhan, Kebiasaan para sahabat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam menjelang bulan Ramadhan ini patut dicontoh oleh kaum Muslimin. Apa saja? Berikut ini kebiasaan tersebut, sebagaimana telah Okezone himpun.
1. Puasa sunnah
Para sahabat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam memiliki kebiasana puasa sunnah sebelum bulan Ramadhan tiba. Dengan puasa sunnah, fisik akan terlatih saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan selama satu bulan penuh.
Berdasarkan sebuah hadits riwayat Imam Bukhari, Ibunda Aisyah radhiyallahu anha berkata, "Aku tidak pernah sama sekali melihat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berpuasa secara sempurna sebulan penuh selain pada bulan Ramadhan. Aku pun tidak pernah melihat beliau berpuasa yang lebih banyak daripada berpuasa di bulan Sya'ban."
2. Berdoa
Berdoa kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala juga menjadi salah satu kebiasaan para sahabat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam menjelang bulan Ramadhan.
Adapun doa-doa yang bisa diamalkan adalah: Allahumma laa sahla illa maa ja’altahu sahlaa, wa anta taj’alul hazna idza syi’ta sahlaa.
Artinya: "Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali yang Engkau buat mudah. Dan engkau menjadikan kesedihan (kesulitan), jika Engkau kehendaki pasti akan menjadi mudah). (HR Ibnu Hibban dalam Shahihnya 3:255. Dikeluarkan pula oleh Ibnu Abi ‘Umar, Ibnus Suni dalam ‘Amal Yaum wal Lailah)
Allahumma inni as-aluka fi’lal khoiroot wa tarkal munkaroot.
Artinya: "Ya Allah, aku memohon pada-Mu agar mudah melakukan kebaikan dan meninggalkan kemungkaran." (HR Tirmidzi nomor 3233, shahih menurut Syekh Al Albani)
3. Memantau hilal
Menjelang Ramadhan, para sahabat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam punya kebiasaan memastikan datangnya bulan tersebut dengan memantau hilal.
Dalam sebuah hadits riwayat Imam Tirmidzi disebutkan, "Hitunglah (bilangan) bulan Sya'ban untuk (menentukan masuknya) bulan Ramadhan."
4. Memohon ampunan
Menjelang bulan Ramadhan, para sahabat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam terbiasa memanjatkan doa untuk memohon ampun kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala. Selama enam bulan berturut-turut, para sahabat Nabi bertobat dari kesalahan masa lalu.
Di antara doa meminta segala ampunan dari Allah adalah: Allahummagh-firlii khothii-atii, wa jahlii, wa isrofii fii amrii, wa maa anta a’lamu bihi minni. Allahummagh-firlii jiddi wa hazlii, wa khotho-i wa ‘amdii, wa kullu dzalika ‘indii.
Artinya: "Ya Allah, ampunilah kesalahanku, kejahilanku, sikapku yang melampaui batas dalam urusanku dan segala hal yang Engkau lebih mengetahui hal itu dari diriku. Ya Allah, ampunilah aku, kesalahan yang kuperbuat tatkala serius maupun saat bercanda dan ampunilah pula kesalahanku saat aku tidak sengaja maupun sengaja, ampunilah segala kesalahan yang kulakukan)." (HR Bukhari nomor 6398 dan Muslim: 2719)
5. Memperdalam pengetahuan Islam
Kebiasan sahabat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam selanjutnya ketika bulan Ramadhan akan tiba adalah memperdalam pengetahuan tentang Islam.
Umar bin Abdul Aziz pernah berkata, "Barang siapa yang beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala tanpa ilmu, maka dia akan membuat banyak kerusakan daripada mendatangkan kebaikan."
Wallahu a'lam bisshawab.
Editor : Boby
Artikel Terkait