JAKARTA, iNewsKarawang.id - Penyalahgunaan BBM sebanyak 1.422.263 (1,4 juta) liter sepanjang 2022 berhasil diungkap oleh Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) yang bekerja sama dengan Kepolisian Republik Indonesia.
Kepala BPH Migas Erika Retnowati saat konfrensi pers di Gedung BPH Migas, Rabu (3/1/2023) menyampaikan, sepanjang tahun 2022 telah berhasil diamankan BBM berdasarkan keterangan ahli yang diberikan oleh tim BPH Migas dan jumlah yang berhasil diamankan itu mencapai kurang lebih 1.422 263 liter BBM.
Erika menyebutkan bahwa berdasarkan hasil barang bukti yang diamankan kebanyakan didominasi oleh BBM solar bersubsidi.
"Jenis barang bukti yang dominan adalah BBM solar. Jadi BBM solar bersubsidi itu menjadi bagian terbesar daripada barang bukti yang berhasil diungkap dari penyalahgunaan BBM," katanya.
Editor : Boby
Artikel Terkait