KARAWANG, iNewskarawang.id - Serikat Pekerja Tani Karawang (Sepetak) hari ini akan menggelar aksi demonstrasi. Ada enam tuntutan yang akan dibawa Sepetak dalam aksi kali ini, Kamis (6/10).
Ketua Umum Sepetak, Wahyudin menuturkan perjuangan hak atas tanah merupakan perjuangan ideologis, bagaimana sumber-sumber produksi pedesaan dimiliki dan dikuasai oleh petani kelas pekerja, yakni petani yang mengusahakan dan mengerjakan tanahnya sendiri.
"Perebutan alat produksi berupa tanah tidak serta merta berada dalam kubangan daftar-mendaftar tanah, lebih dari itu petani mempersiapkan rancangan pembangunan ekonomi desa melalui corak produksi modern di atas tanah yang didaulatnya," katanya dalam rilis yang diterima redaksi, Rabu (5/10).
Wahyudin melanjutkan, analisis kemiskinan desa menjadi korelasi penting dalam perjuangan hak atas tanah. Desa yang berwatak agraris dari segi sosial ekonominya, memerlukan konsepsi pembangunan ekonomi yang maju agar masyarakatnya terhindar dari hasrat eksodus ke kota-kota besar untuk mengadu nasib menjadi buruh-buruh di pabrik.
"Degradasi kepercayaan diri masyarakat desa yang kian menurun di tengah gelombang kapitalisme yang berwatak kompetitif, menjadi akibat dari alasan kondisi sosio ekonomi desa yang kian terbelakang," tukasnya.
Atas dasar itu, kata Wahyudin, perlu adanya desakan kepada pemerintah agar membuka ruang secara akomodatif bagi kepentingan rakyat.
"Desakan tersebut harus dimaknai sebagai ruang demokrasi yang sesungguhnya, rakyat memiliki kehendak dan pemerintah harus tunduk terhadap kehendak rakyat. Karena hakekatnya rakyat adalah pemegang kedaulatan tertinggi di negeri ini."
Enam tuntutan dalam aksi ini, kata Wahyudin, merupakan penegasan kepada pemerintah bahwa kelas tani di desa ingin keluar dari jerat keterbelakangan ekonomi yang membelenggu.
"Sepetak secara sengaja mengkonsolidasikan ribuan kelas tani desa di Karawang untuk menuntut hak-hak yang seharusnya diberikan pemerintah sebagai pemangku kewajiban pemberi hak. Acara pengkonsolidasian pun Sepetak lakukan bersama beberapa elemen gerakan mahasiswa, gerakan buruh dan gerakan rakyat lainnya untuk mengusung secara bersama-sama beberapa tuntutan."
Tuntutan Sepetak dalam aksi ini antara lain:
1. Sertifikasi tanah Lokasi Prioritas Reforma Agraria (LPRA).
2. Turunkan jam kerja buruh menjadi 6 jam dan berikan upah layak.
3. Berikan pendidikan gratis, ilmiah dan demokratis.
4. Turunkan harga BBM.
5. Bersihkan BPN dari mafia tanah.
6. Bubarkan Perhutani.
Editor : Boby
Artikel Terkait