Pushbike Karawang, Cara Orang Tua Bangun Ikatan dengan Anak

Faizol Yuhri
Kegiatan Pushbike yang diselenggarakan rutin mingguan (foto: Istimewa)

KARAWANG, iNews.id - Membangun chemistry atau bonding antara orang tua dan anak harus dilakukan sedini mungkin. Banyak orang tua kebingungan cara untuk membangun bonding itu, sedangkan di sisi lain, tuntutan pengasuhan semakin tinggi, pengaruh buruk pun bisa datang dari manapun seperti televisi dan handphone.

Kegelisahan inilah yang akhirnya membuat Farid M. bersama sejumlah orang tua anak semangat untuk membentuk Komunitas Pushbike di Karawang, tepatnya pada 18 Oktober 2020.

“Awal dibentuk sekitar 10 member, mayoritas diikuti anak mulai dari 1,5 tahun hingga 6 tahun. Saat ini sudah ada kurang lebih 150 member,” kata Farid.

Pushbike merupakan sepeda roda dua tanpa pedal, tanpa rantai, tanpa sistem penggerak, juga tanpa rem. Sesuai dengan namanya pushbike bisa bergerak ketika anak melakukan “push” atau tekanan dan mendorong sepeda untuk melaju.

Dikatakan Farid, pushbike memiliki banyak sekali manfaat, di antaranya adalah dapat melatih keseimbangan dan koordinasi mata dan kaki anak. Ketika anak melakukan gerakan melaju dengan sepeda, anak akan belajar insting kapan dia harus melaju kencang atau mengurangi kecepatannya bahkan kapan ia harus berhenti itu akan terpogram otomatis oleh otak dan gerakan kakinya.

Editor : Faizol Yuhri

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network