Lewat IHT Deep Learning, SMPN 2 Telagasari Dorong Guru Hadirkan Pembelajaran Bermakna
KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Meski disibukkan rutinitas mengajar, para guru SMP Negeri 2 Telagasari, Kabupaten Karawang, tetap menunjukkan semangat tinggi untuk terus belajar dan mengembangkan diri. Hal itu terlihat dalam kegiatan In House Training (IHT) Pembelajaran Mendalam (Deep Learning), Selasa (28/10/2025).
Pelatihan ini diikuti seluruh guru sebagai bagian dari komitmen sekolah dalam meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dan memperkuat implementasi Kurikulum Merdeka.
Kepala SMPN 2 Telagasari, Devi Sri Nurani mengatakan, konsep pembelajaran mendalam sejatinya telah diterapkan banyak guru dalam keseharian mengajar, namun belum sepenuhnya disadari sebagai bagian dari pendekatan deep learning.
"Saya yakin Bapak dan Ibu guru sudah melakukannya dalam kegiatan belajar mengajar. Melalui pelatihan ini, kita ingin memperdalam pemahaman agar penerapannya semakin efektif dan bermakna bagi siswa,” ujar Devi.
Devi menjelaskan, kegiatan ini bukan sekadar menambah wawasan teori, tetapi menjadi momentum bagi guru untuk menunjukkan aksi nyata di kelas.
"Teori bisa kita baca sendiri. Yang penting adalah bagaimana guru mampu menghadirkan pembelajaran yang menumbuhkan daya pikir kritis dan reflektif pada siswa,” tambahnya.
Devi juga mengapresiasi dedikasi para guru yang terus berkomitmen meningkatkan profesionalismenya di tengah padatnya aktivitas mengajar.
"Saya bangga melihat semangat Bapak-Ibu guru yang tidak berhenti belajar. Semoga semangat ini menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk terus berinovasi,” pungkasnya.
Devi meminta kepada seluruh guru agar hasil pelatihan tidak berhenti hari ini saja, tetapi benar-benar diterapkan dalam praktik mengajar sehari-hari.
"Jangan sampai pelatihan ini hanya jadi kegiatan seremonial. Saya ingin setiap guru membawa pulang semangat baru untuk menciptakan pembelajaran yang hidup, menyenangkan, dan berdampak bagi siswa. Itulah pembelajaran mendalam yang sesungguhnya,” tegasnya.
Sementara itu, narasumber kegiatan, Madraya menyampaikan, materi tentang strategi implementasi pembelajaran mendalam di kelas. Ia menekankan pentingnya peran guru sebagai fasilitator pembelajaran, bukan hanya penyampai materi.
"Guru perlu memberi ruang bagi siswa untuk menemukan sendiri makna dari pembelajaran. Dengan begitu, pengetahuan yang diperoleh akan melekat dan berdampak jangka panjang,” tuturnya.
Editor : Frizky Wibisono