DP3A Karawang Beri Pendampingan dan Pemulihan Mental Santri Korban Pelecehan
KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Karawang memastikan pendampingan penuh bagi ibu dan anak korban dugaan pelecehan seksual di wilayah Karawang.
Kepala DP3A Karawang, Wiwik Krisnawati, mengatakan pihaknya langsung menurunkan tim untuk pemulihan psikis korban berinisial S, anak dari ibu yang sebelumnya mengadu kepada Bupati Karawang, Aep Syaepuloh.
“Kalau korban sudah pasti mengalami trauma, dan pemulihan psikis serta mentalnya tengah dilakukan oleh tim kami,” kata Wiwik saat ditemui di kantornya, Selasa (30/9/2025).
Sementara itu, Polres Karawang menindaklanjuti laporan dugaan tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur yang terjadi di Kecamatan Rengasdengklok.
Kapolres Karawang AKBP Fiki N. Ardiansyah melalui Kasi Humas, Ipda Cep Wildan, menjelaskan laporan diterima pada 10 September 2025 dari Nuraeni (50), ibu kandung korban berinisial SSA (15). Korban diduga dicabuli oleh terlapor berinisial AP alias Ending (46), sopir antar-jemput santri.
“Perbuatan terlapor dilakukan lebih dari satu kali. Saat ini pelaku sudah diamankan untuk proses penyidikan lebih lanjut,” ungkap Ipda Cep.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 81 Ayat (2) atau Pasal 82 Ayat (1) Undang-undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Kapolres menegaskan pihaknya menangani kasus ini dengan serius. “Kami berkomitmen memberikan perlindungan hukum khususnya terhadap anak-anak, serta memastikan pelaku mendapat proses hukum sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.
Polres Karawang juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak, baik di rumah maupun di lingkungan sekolah, agar terhindar dari potensi tindak pidana serupa.
Sebelumnya, kasus ini mencuat setelah seorang ibu dari Desa Kutajaya, Kecamatan Kutawaluya, mendatangi langsung Bupati Karawang untuk meminta bantuan agar pelaku segera ditangkap. Momen haru itu sempat diunggah di akun media sosial pribadi Bupati Aep Syaepuloh.
Editor : Frizky Wibisono