DP3A Ungkap Faktor Turunnya Predikat Kota Layak Anak di Karawang

KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Predikat Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) Karawang mengalami penurunan pada 2025. Setelah dua kali berturut-turut meraih kategori Madya, tahun ini Karawang harus puas di tingkat Pratama.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Karawang, Wiwiek Krisnawati, mengungkapkan turunnya predikat ini dipengaruhi banyak faktor, salah satunya perubahan metode dan indeks penilaian yang digunakan pemerintah pusat.
“Iya, betul turun tahun ini. Padahal sebelumnya kami optimis bisa naik kelas, karena nilai awal penilaian mencapai 900 poin. Namun setelah verifikasi kecocokan, nilainya menjadi 700 poin lebih,” ujar Wiwiek, Selasa (12/8/2025).
Ia mengaku kecewa dengan hasil tersebut, meski menegaskan pihaknya akan segera melakukan evaluasi internal untuk mencari penyebab penurunan.
Wiwiek juga mengatakan bahwa pihaknya juga berencana berkoordinasi dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) untuk mempelajari lebih lanjut mekanisme penilaian KLA.
“Kami akan pelajari lagi sistemnya, supaya ke depan bisa lebih tepat sasaran. Yang jelas, komitmen kami untuk melindungi anak dan perempuan tetap menjadi prioritas,” tegasnya.
Menurut Wiwiek, meskipun peringkat KLA turun, yang terpenting adalah asas manfaat yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
"Ini kerja sosial yang dampaknya langsung dirasakan. Ke depan kami akan memakai pendekatan baru agar program lebih bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya.
Sebagai informasi, KLA merupakan program Kemen PPPA yang bertujuan mewujudkan pemenuhan hak-hak anak dan perlindungan khusus anak di suatu wilayah.
Program ini melibatkan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha secara terencana, menyeluruh, dan berkelanjutan, untuk menciptakan lingkungan aman, sehat, serta kondusif bagi tumbuh kembang anak.
Editor : Frizky Wibisono