Gejala diabetes biasa dialami pada wanita umumnya sama seperti pada pria. Namun, tidak semua gejala diabetes pada wanita dialami pria. Biasanya, Gejala diabetes adalah rasa haus dan lapar berlebih, penurunan atau kenaikan berat badan tanpa sebab yang jelas, serta sering buang air kecil.
Selain itu, gejala diabetes dapat pula disertai dengan kaku pada jari tangan, kelelahan, penglihatan kabur, mual, dan luka yang sulit sembuh. Tentunya hal ini harus disadari oleh wanita sejak dini untuk pemerikasaan yang dilakukan lebih cepat lebih baik.
Lantas, gejala apa saja yang perlu diwaspadai para wanita pengidap diabetes? Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut. Terdapat empat gejala yang perlu diketahui oleh wanita yang mengidap diabetes, antara lain:
1. Infeksi jamur vagina dan mulut serta sariawan
Pertumbuhan berlebih ragi yang disebabkan oleh jamur Candida dapat menyebabkan infeksi jamur vagina, infeksi jamur mulut, dan sariawan vagina. Infeksi ini sering terjadi pada wanita.
Ketika infeksi berkembang di daerah vagina, adapun gejalanya meliputi:
- Gatal
- Rasa sakit
- Keputihan
- Seks yang menyakitkan
Infeksi jamur mulut sering menyebabkan lapisan putih di lidah dan di dalam mulut. Tingginya kadar glukosa dalam darah memicu pertumbuhan jamur.
2. Infeksi saluran kemih
Risiko infeksi saluran kemih (ISK) lebih tinggi pada wanita yang menderita diabetes. ISK berkembang ketika bakteri masuk ke dalam saluran kemih. Infeksi ini dapat menyebabkan:
- Buang air kecil yang menyakitkan
- Sensasi terbakar
- Urin berdarah atau keruh
Perlu diketahui, ada risiko infeksi ginjal jika gejala ini tidak diobati. ISK umum terjadi pada wanita yang sebagian besar mengidap diabetes lantaran sistem kekebalan yang terganggu karena hiperglikemia.
3. Disfungsi seksual wanita
Neuropati diabetik terjadi ketika glukosa darah tinggi merusak serabut saraf. Hal ini dapat memicu kesemutan dan hilangnya perasaan di berbagai bagian tubuh, termasuk:
- Tangan
- Kaki
Kondisi ini juga dapat mempengaruhi sensasi di area vagina dan menurunkan gairah seks wanita.
4. Sindrom ovarium polikistik
Gangguan ini terjadi ketika seseorang menghasilkan jumlah hormon pria yang lebih tinggi sehingga wanita yang mengalaminya cenderung terkena PCOS. Tanda-tanda sindrom ovarium polikistik (PCOS) meliputi:
- Haid tidak teratur
- Penambahan berat badan
- Jerawat
- Depresi
- Kemandulan
PCOS juga dapat menyebabkan jenis resistensi insulin yang menyebabkan peningkatan kadar gula darah dan meningkatkan risiko terkena diabetes.
Demikian empat gejala diabetes pada wanita yang harus diwaspadai. Segera periksakan kondisi kesehatan ke dokter bila merasakan tanda-tanda di atas agar mendapat penanganan yang tepat.
Editor : Boby