Karawang, iNews.id - Pengelolaan sampah di wilayah desa akan memiliki dampak yang positif terhadap masyarakat dalam menumbuhkan prilaku hidup bersih dan sehat. Selain itu bagi masyarakat akan memahami bahwa dari sampah tersebut dapat menggali potensi ekonomi.
Wakil Bupati Karawang Aep Syaepulloh mengungkapkan hal itu saat meresmikan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) 3R (Reuse,Reduce dan Recycle) Kaliwuluh di Desa Gintungkerta Kecamatan Klari, Senin (31/01/2022).
Dikatakanya, seperti halnya keberadaan TPS3R di Desa Gintungkerta ini tentunya dapat memberikan dampak yang baik untuk lingkungan dan masyarakat.
"TPS3R bisa dimanfaatkan dan dirawat oleh warga dan benar benar untuk pengolahan sampah yang baik,"ujar Wabup.
Menurut Wabup, hal ini Nanti pihaknya akan menyampaikan ke beberapa perusahaan agar lebih bijak dalam mengelola sampah maupun limbah untuk menciptakan kebersihan lingkungan.
Dijelaskanya, TPS3R merupakan pengelolaan sampah yang berbasis masyarakat. Sebab TPS 3R dikelola kelompok swadaya masyarakat yang dibentuk oleh pemerintahan desa atau kelurahan.
Dalam pengelolaan sampah ini yang dikerjakan KSM, lanjutnya memakai metode 3 R yaitu Reuse mendaur ulang atau memanfaatkan kembali bahan atau barang agar tidak menjadi sampah.
Reduce, mengurangi volume sampah tersebut nantinya diolah menjadi komoditi ekonomi yang memiliki nilai jual, baik sampah organik, sampah residu, sampah daur ulang ataupun sampah guna ulang.
TPS3R Kaliwuluh memiliki luas bangunan 10 x 20 meter yang dibangun dengan anggaran dari Kementeriaan PUPR melalui hibah Balai Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 600 juta.
Selain meresmikan TPS3R Kaliwuluh, Wabup juga menyerahkan hibah yakni 2 unit motor roda tiga (cator), mesin press, dan mesin pencacah sampah untuk operasional TPS3R Kaliwuluh.
Editor : Frizky Wibisono