5 Penyebab Rambut Rontok yang Picu Kebotakan, Catat Cara Cegahnya!

JAKARTA, iNewsKarawang.id - Rambut rontok merupakan sebuah masalah yang cukup mengganggu, baik untuk lelaki bahkan bagi para wanita. Rambut yang terus rontok, biasanya akan menyebabkan kebotakan.

Orang biasanya kehilangan 50 hingga 100 helai rambut sehari. Hal ini biasanya tidak terlihat karena rambut baru tumbuh pada saat yang bersamaan. Ada berbagai faktor yang menyebabkan rambut seseorang rontok.

Baca Juga

4 Bahan Alami yang Ampuh Atasi Rambut Rontok

Berikut adalah 5 faktor yang menyebabkan rambut rontok dan ketahui cara pencegahannya, yang dilansir dari Mayo Clinic, Jumat (16/12/2022): 

1. Riwayat keluarga (keturunan)

Penyebab rambut rontok yang paling umum adalah kondisi keturunan yang terjadi seiring bertambahnya usia. Kondisi ini disebut androgenic alopecia, kebotakan pola pria dan kebotakan pola wanita.

Baca Juga

Benarkah Minuman Manis Bisa Sebabkan Rambut Rontok? Begini Penjelasannya

Hal ini biasanya terjadi secara bertahap dan dalam pola yang dapat diprediksi – garis rambut yang semakin mundur dan bintik-bintik botak pada pria dan penipisan rambut di sepanjang ubun-ubun kepala pada wanita.

2. Perubahan hormon dan kondisi medis

Berbagai kondisi dapat menyebabkan kerontokan rambut permanen atau sementara, termasuk perubahan hormonal akibat kehamilan, persalinan, menopause, dan masalah tiroid.

Baca Juga

4 Deretan Manfaat Minyak Kemiri Bagi Kesehatan Rambut, Salah Satunya Mengatasi Rambut Rontok

Kondisi medis termasuk alopecia areata, yang berhubungan dengan sistem kekebalan dan menyebabkan rambut rontok tidak merata, infeksi kulit kepala seperti kurap, dan gangguan pencabutan rambut yang disebut trikotilomania.

3. Obat dan suplemen

Rambut rontok bisa menjadi efek samping dari obat-obatan tertentu, seperti yang digunakan untuk kanker, radang sendi, depresi, masalah jantung, asam urat dan tekanan darah tinggi.

Baca Juga

8 Makanan Penyebab Rambut Rontok, Salah Satunya Makanan Cepat Saji

Terapi radiasi di kepala. Rambut mungkin tidak tumbuh kembali seperti sebelumnya.

4. Stres

Banyak orang mengalami penipisan rambut secara umum beberapa bulan setelah kejutan fisik atau emosional. Untuk kerontokan rambut jenis ini bersifat sementara.

Baca Juga

Benarkah Stres Menjadi Pemicu Rambut Rontok? Begini Penjelasannya

5. Gaya rambut dan perawatan

Penataan rambut atau gaya rambut yang menarik rambut Anda dengan kencang, seperti kuncir atau cornrows, dapat menyebabkan jenis kerontokan rambut yang disebut alopecia traksi. Perawatan rambut dengan minyak panas dan permanen juga dapat menyebabkan rambut rontok. Jika jaringan parut terjadi, rambut rontok bisa permanen.

Cara pencegahan: 

Meskipun kebanyakan rambut rontok yang menyebabkan kebotakan disebabkan oleh faktor genetik, Anda pun dapat mencegah atau meminimalisir kerontokkan yang ada dengan beberapa hal berikut

1. Bersikap lembut terhadap rambut. Gunakan detangler dan hindari untuk menarik-narik rambut saat menyisir, terutama saat rambut Anda basah. Sisir bergigi dapat membantu mencegah rambut tercabut.

Hindari perawatan keras seperti rol panas, alat pengeriting rambut, dan lainnya. Batasi menguncir rambut menggunakan karet gelang, jepit rambut, dan kepang.

2. Jika Anda tengah mengkonsumsi obat-obatan medis, tanyakan kepada dokter tentang obat-obatan dan suplemen yang Anda minum yang dapat menyebabkan kerontokan rambut.

3. Lindungi rambut dari sinar matahari dan sumber sinar ultraviolet lainnya.

4. Berhenti merokok. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara merokok dan kebotakan pada pria.

5. Jika Anda dalam perawatan kemoterapi, tanyakan kepada dokter untuk menggunakan topi pendingin. Topi ini dapat mengurangi risiko kerontokan rambut selama kemoterapi.

Editor : Boby