Ketika David Mengerang Kesakitan, Jonathan : Akan Ada yang Bayar untuk Siksaan Itu!

JAKARTA,iNewsKarawang.id - Setelah menjalani perawatan intensif selama delapan hari di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, Jonathan Latumahina mengungkapkan kondisi anaknya, David Ozora Latumahina, , Rabu (1/3/2023).

Menyinggung perbuatan Mario Dandy Satrio terhadap anaknya, Jonathan menyebut akan mendapatkan ganjaran dari penegak hukum karena menganiaya anaknya hingga koma.

Baca Juga

Polisi Berhasil Usut Kasus Penemuan Mayat di Majalaya, Amankan 4 Pelaku

"Memang belum sadar, tapi respons gerak, pendengaran, dan penglihatannya sudah mengalami kemajuan yang luar biasa,”tulisnya di akun Twitter Jonathan @seeksixsuck pada Rabu (1/3/2023).

“Itu karena doa-doa dari teman semua, karena memang kemajuan ini di luar perkiraan,"sambung Jonathan.

Diketahui Jonathan yang juga pengurus GP Ansor ini mengungkapkan kondisi sang anak pertama kali pada saat masum ke rumah sakit.

Baca Juga

Kasus Mario Dandy, LPSK Tolak Berikan Perlindungan untuk AG 

"Perlu diketahui bahwa sejak kejadian 20 Februari, David koma dengan respons yang sangat memprihatinkan. Kejang selama 2 x 24 jam di Medika kemudian dirujuk ke Mayapada," katanya

"Saya tidak akan pernah lupa erangan dia, kejang-kejang tubuh kurusnya. Akan ada yang membayar untuk siksaan itu," tambahnya.

Oleh karena itu, dia juga meminta terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang telah mendoakan kesembuhan dari sang anak.

Baca Juga

Rekonstruksi Penganiayaan David Digelar Ini Situasi Terkini !

"Terima kasih untuk terus mendoakan dan memberikan support bagi David. Keadaan saat ini sudah jauuuuhh lebih baik namun masih dilakukan ikhtiar dhohir dan batin. Allah Ta’ala akan membalas kebaikan kalian semua," tutupnya.

Editor : Boby