JAKARTA, iNewsKarawang.id - Dalam sejarah peristiwa Isra Miraj, kala itu Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam naik ke langit ketujuh hingga menembus Sidratul Muntaha, kemudian mendapat perintah sholat langsung dari Allah Subhanahu wa Ta'ala, sehingga turun perintah sholat 5 waktu.
Perlu diketahui rahasia di balik angka-angka dalam sholat 5 waktu yang diwajibkan Allah Subhanahu wa Ta'ala dijelaskan dalam kitab "Sulamul Munajah" karya Syekh Nawawi Al Bantani, syarah dari kitab "Safinah Ash-Shalah karya Syyid Abdullah bin Umar bin Yahya Al-Hadrami (1209–1265H)",
Kaum Muslimin diminta menunjukkan rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah Subhanahu wa Ta'ala atas lima indera perasa (panca-indera) sekaligus merupakan upaya menutup berbagai keburukannya.
Dai muda Ustadz Fauzan Amin membeberkan rahasia lebih lengkap tentang Sholat Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, hingga Isya. Berikut ini penjelasannya:
1. Dua rakaat Sholat Subuh merupakan panjatan rasa syukur atas kedua bibir yang terdapat dalam indera pengecap (mulut). Sebab hanya dengan keduanyalah umat manusia bisa merasakan segala hal yang bersifat halus maupun kasar.
2. Empat rakaat Sholat Dzuhur menunjukkan rasa syukur atas indera penciuman (hidung). Umat manusia dapat mencium berbagai bau dari empat arah. Dengan demikian, empat rakaat dzuhur sekaligus dapat dijadikan sebagai semangat menutup keburukan yang datang dari empat arah itu juga.
3. Empat rakaat Sholat Ashar merupakan apresiasi manusia rasa syukur atas indera pendengaran (telinga). Sebab, manusia dapat menerima berbagai jenis suara dari empat arah.
4. Tiga rakaat Sholat Maghrib menunjukkan rasa syukur manusia atas kemampuan melihat yang datang dari tiga arah yakni depan, kanan, dan kiri. Sedangkan penglihatan ke arah belakang tidak mungkin bisa.
5. Empat rakaat Sholat Isya merujuk rasa syukur manusia atas nikmat atas empat macam rasa yaitu dingin, panas, pahit, dan manis.
Demikian penjelasan mengenai rahasia angka yang berhubungan dengan jumat rakaat sholat 5 waktu yang perintahnya turun dalam peristiwa Isra Miraj. Wallahu a'lam bisshawab.
Editor : Boby