JAKARTA, iNewsKarawang.id - Shin Tae-yong pelatih Timnas Indonesia U-20 ngamuk usai melihat dua pemain Garuda Nusantara -julukan Timnas Indonesia U-20- malas berlari. Kedua pemain tersebut yakni Hokky Caraka dan Frezy Al-Hudaifi.
Untuk diketahui, Timnas Indonesia U-20 saat ini tengah menjalani pemusatan latihan (TC) di Jakarta. TC tersebut merupakan persiapan Garuda Nusantara untuk melakoni ajang bergengsi yakni Piala Asia U-20 2023 yang akan digelar pada 1-18 Maret 2023 mendatang.
Shin Tae-yong selaku pelatih pun menerapkan metode latihan yang cukup keras. Para pemain Timnas Indonesia U-20 mendapatkan menu latihan akurasi sundulan hingga latihan fisik.
Dalam sesi latihan fisik, para pemain Timnas Indonesia U-20 diminta berlari oleh Shin Tae-yong. Namun, STY -sapaan akrab Shin Tae-yong- mendapati jika Hokky Caraka dan Frezy Al-Hudaifi tidak melakukan latihan secara maksimal.
“Melihat data pagi hari ini, Hokky dan Frezy, dua pemain ini bisa lari tapi tidak berlari. Kalau berlari capek, harus dimaksimalkan dan ditingkatkan lagi. Jika tidak ada usaha, maka kalian bakal berada di situ-situ saja,” tutur Shin Tae-yong.
Lebih lanjut, Shin Tae-yong meminta para pemain Timnas Indonesia U-20 mencontoh senior mereka yakni Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam. STY menyebut jika Arhan dan Asnawi tetap berlari meski sudah lelah.
“Saat latihan di Bali, Ahran dan Asnawi mereka itu detak jantungnya 99 sampai 90 persen. Meskipun mereka capek, mereka coba terus berlari,” lanjut Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong pun meminta Garuda Nusantara meningkatkan kemampuan hingga mencapai batas maksimal. Hal itu dilakukannya agar para penggawa Timnas Indonesia U-20 memiliki perkembangan yang jauh lebih matang, terlebih ajang yang mereka ikuti kali ini bukanlah sebatas laga uji coba saja.
“Ada beberapa pemain yang memaksimalkan dirinya. Harusnya bisa lebih dari itu, kelihatan juga di data dan jawabannya semua ada pada data,” kata Shin Tae-yong.
“Harus lebih banyak berusaha. Umur kalian jangan mau enak-enak terus, tingkatkan kemampuan,” pungkas STY.
Editor : Boby