Gara-gara Dapat 2 Suara di Pemilihan LPM, Pria di Depok Ini Minta Uang Dikembalikan dari Para RW

JAKARTA, iNewsKarawang.id - Kemarahan pria di Depok itu tersulut lantaran ia gagal menjadi Ketua LPM. Padahal, ia telah memberi uang pelicin kepada RW-RW di kelurahan tersebut untuk membantu memenangkannya.Videonya viral. 

Video tersebut menggambarkan kemarahan calon ketua lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM) di Kelurahan Bedahan, Kecamatan, Depok viral di sosial media.

Pria itu bernama Tatang Jauhari atau yang akrab disapa Kang Dede. Dalam video yang diunggah oleh akun Intagram @depok.update, Kang Dede mengaku telah menyebarkan amplop kepada RW untuk memilihnya sebagai Ketua LPM.

Sialnya, Kang Dede hanya bisa meraih dua suara. Alhasil ia merasa syok dan menuntut kepada RW untuk mengembalikan amplopnya.

"Saya shock therapy kepada RW-RW. Tetapi iktikad baik tidak ada. Iktikad minta maaf RW-RW tersebut tidak ada. Termasuk RW 15, RW 14, RW 04, RW02, RW 09, RW 06," terang Kang Dede dalam video yang diunggah Rabu (3/11/2022).

Dalam narasi video itu, Kang Dede menyesal lantaran tak dipilih oleh orang yang telah diberikannya amplop. Tak tanggung-tanggung, nominal uang yang diberikan Tatang kepada RW sebanyak Rp1 juta per amplop.

"Sekarang yang bersangkutan meminta uang yang telah diberikan untuk dikembalikan," tandas narasi video itu.

Editor : Boby